Page 8 - punya bbyyyyy
P. 8
Gambar 5. Anak penderita Marasmus dan Kwashiorkor
Sumber : indozone.id danwikipedia.org
Kwashiorkor biasanya diderita anak-anak usia 2-3 tahun, dengan gejala
pertumbuhan terhambat, otot-otot berkurang dan melemah, muka berbentuk
bulat seperti bulan, gangguan psikomotorik, perubahan kulit dan rambut
(depigmentasi, kering, dan pecah-pecah), serta edema pada kaki, perut, dan
tangan (jika ditekan dengan jari, akan meninggalkan lekukan).
Protein yang berlebihan tidak menguntungkan tubuh karena dapat
menyebabkan obesitas, asidosis, dehidrasi, diare, kenaikan amonia dan urea
dalam darah, serta demam. Kelebihan asam amino memberatkan hati dan
ginjal dalam metabolisme dan pengeluaran kelebihan nitrogen.
d. Vitamin
Istilah 'vitamin' diberikan oleh C. Funk pada tahun 1911. Vitamin bukan
merupakan zat penghasil energi ataupun pembangun tubuh, tetapi penting
untuk mengkatalisis reaksi biokimia dan menjaga kesehatan tubuh. Vitamin
membantu dalam pelepasan energi dari karbohidrat dan lemak. Vitamin
merupakan senyawa organik kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah kecil.
Defisiensi vitamin dalam jangka panjang akan menyebabkan berbagai
penyakit.
Berdasarkan kelarutannya, vitamin dikelompokkan ke dalam dua kategori,
yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B kompleks dan vitamin C) dan
vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K). Kecuali untuk vitamin
D dan K yang dapat disintesis oleh tubuh, semua vitamin lainnya harus
disediakan oleh makanan.
ii | Bahan Ajar Pertemuan 1 | Zat Makanan