Page 42 - Anatomi-dan-Fisiologi-Manusia-Komprehensif
P. 42

  Anatomi Fisiologi Manusia  




               2)    Kelenjar Endokrin (Endocrine Glands)
                     Kelenjar  endokrin  tidak  memiliki  saluran,  karena  itu  kadang-kadang  disebut  sebagai
               kelenjar tak berduktus. Akan dibahas lebih lanjaut pada sistem endokrin.

               2.    Jaringan Ikat
                     Tipe  jaringan  utamakedua  adalah  jaringan  ikat.Tipe  jaringan  ini  memungkinkan
               pergerakan dan memberikan sokongan atau dukungan untuk jenis jaringan lainnya. Jaringan
               ikat dapat dikelompokkan ke dalam tiga subkelompok yaitu jaringan ikat longgar, jaringan
               ikat padat, dan jaringan ikat khusus.
                     Jaringan  ikat  berbeda dari  tiga tipe  jaringan  lainnya  yang mana terdiri dari  sel  yang
               terpisah dari satu dengan yang lainnya oleh matriks ekstraseluler. Jaringan ikat merupakan
               jenis jaringan yang paling banyak didalam tubuh. Fungsi jaringan ini adalah untuk:
               a.    Menutupi  dan  melindungi  jaringan  lainnya.  Lapisan  jaringan  ikat  membentuk  kapsul
                     yang mengelilingi organ, seperti hati dan ginjal. Jaringan ikat juga membentuk lapisan
                     yang memisahkan antara jaringan dan organ. Contoh, jaringan ikat memisahkan otot,
                     arteri, vena dan saraf dari bagian lainnya.
               b.    Mengikat jaringan satu dengan jaringan lainnya. Kabel yang kuat atau pita jaringan ikat
                     disebut tendon yang melekatkan otot ke tulang. Sedangkan jaringan ikat pita disebut
                     ligamen yang menahan atau menyangga tulang.
               c.    Menyokong dan menggerakkan bagian tubuh. Tulang dan sistem rangka memberikan
                     sokongan yang kaku dengan tubuh, dan kartilago yang semi kaku menyokong struktur
                     tubuh  seperti  hidung,  telinga,  dan  permukaan  sendi.  Sendi  antara  tulang
                     menghubungkan satu bagian tubuh yang bergerak menuju ke bagian lainnya.
               d.    Menyimpan zat-zat. Jaringan adiposa (lemak) menyimpan molekul energi tinggi, dan
                     tulang menyimpan mineral, seperti kalsium dan fosfat.

                     Sel  jaringan  ikat  dapat  berproduksi  tetapi  tidak  secepat  sel  epitel.  Sebagian  besar
               jaringan ikat memiliki suplai darah yang baik, tapi beberapa lainnya tidak, kecuali kartilago
               yang avaskuler.
                     Jenis  sel  dalam  jaringan  ikat  bervariasi  sesuai  dengan  jenis  jaringan  dan  meliputi
               (gambar 8):
               a.    Fibroblast, sel gepeng besar dengan prosesus bercabang. Umumnya, sel ini terdapat di
                     semua jaringan ikat, dan biasanya paling banyak ditemukan.
               b.    Makrofag  berkembang  dari  monosit,  sejenis  sel  darah  putih.  Contoh  makrofag,
                     termasuk  alveolar  di  paru-paru  atau  makrofag  limfa  di  limfa.    Makrofag  memiliki
                     kemampuan untuk bergerak di seluruh jaringan dan berkumpul di tempat infeksi atau
                     peradangan untuk melanjutkan fagositosis.
               c.    Sel plasma adalah sel kecil yang berkembang dari jenis sel darah putih yang disebut
                     limfosit  B.  Sel  plasma  mensekresi  antibodi,  yaitu  protein  yang  menyerang  atau
                     menetralisir zat asing dalam tubuh. Dengan demikian, sel plasma merupakan bagian
                     penting dari respon kekebalan tubuh. Meskipun sel ini  banyak ditemukan di dalam




                                                           36
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47