Page 37 - Modul Sejarah Indonesia Kelas XII _KD 3.1 dan 4.1
P. 37

TERBENTUKNYA NEGARA INDONESIA
                          Pada tanggal 18 Agustus 1945  Ir. Soekarno memimpin Sidang PPKI untuk pertamakalinya  yang
                          menghasilkan 3 keputusan penting yaitu  mengesahkan UUD 1945, Memilih Presiden dan Wakil
                          Presiden, Membentuk Komite Nasional Indonesia.  Dengan demikian Indonesia telah memenuhi
                          syarat untuk menjadi suatu negara.
                       PEMBENTUKAN  ALAT KELENGKAPAN NEGARA   DAN PEMERINTAHAN
                              1)  Pembentukan Lembaga Kementrian (Departemen)
                              2)  Pembentukan Komite Nasional Indonesia dan Daerah
                              3)  Pembentukan  Alat  Kelengkapan  Keamanan  Negara  4)  Pembentukan  Lembaga
                                   Pemerintahan di Daerah

                       PEMBENTUKAN PROVINSI DI SELURUH WIAYAH INDONESIA
                                Pada awalnya wilayah Indonesia dibagi 8 provinsi dan mengangkat Gubernur sebagai kepala
                           daerah. Gubernur-gubenrur yang diangkat antara lain  Provinsi Sumatra, Provinsi Jawa Barat,
                           Provinsi  Jawa  Timur,  Provinsi  Jawa  Tengah,  Provinsi  Sunda  Kecil  (  Nusa  Tenggara),    Provinsi
                           Maluku, Provinsi Sulawesi, Provinsi Kalimantan
                       PERUBAHAN FUNGSI KNIP
                               Dalam Persidangan Komite Nasional  Indonesia Pusat (KNIP) di Jakarta tanggal 16 Oktober
                           1945, Sutan Sjahrir diminta duduk sebagai Ketua Badan Pekerja KNIP. Sebagian besar anggota
                           KNIP  mengusulkan  perubahan    fungsi  KNIP    dari  hanya  sebagai  pembantu  presiden  menjadi
                           lembaga legislatif. Hal itu didukung Moh. Hatta  yang menerbitkan  Maklumat Presiden tanggal
                           16 Oktober 1945 tentang pemberian kekuasaan legislatif kepada KNIP. Bersama Presiden, KNIP
                           juga ditetapkan  ikut menetapkan Garis Garis Besar Hakuan Negara.

                           PERKEMBANGAN KERAGAMAN IDEOLOGI DAN PARTAI POLITIK
                                    Salah  satu    keputusan    sidang  PPKI
                           pada  tanggal  22  Agustus    1945    adalah
                           dibentuknya  Partai  Nasional  Indonesia
                           (PNI)    Partai  ini  diharapkan    sebagai
                              wadah persatuan      dan
                           pembinaan    berpolitik    bagi  rakyat
                           Indonesia.
                           Pembentukan      partai     tunggal
                           dengan  menetapkan  Partai  Nasional
                           Indonesia  (PNI)    sebagai  satu  satunya
                           partai politik di Indonesia,
                           menimbulkan  kritikan  dan reaksi keras dari berbagai pihak  karena menimbulkan kesan  adanya
                           partai tunggal.  Dalam hal pembinaan kehidupan yang demokratis,  BP KNIP mengusulkan  perlu
                           dibentuknya  partai partai politik. Setelah pembatalan partai tunggal, pemerintah  merealisasikan
                           pembentukan  partai partai politik di Indonesia  dengan dikeluarkannya maklumat No. X yang
                           isinya  antara  lain    pemerintah    memberi  kesempatan    pendirian  partai  partai  politik  dan
                           ditandatangani oleh wakil presiden  Drs. Moh. Hatta pada tanggal 3 November  1945.   Dengan
                           dikeluarkannya maklumat  No. X itu  menunjukkan bahwa negara RI  yang baru berdiri itu adalah
                           merupakan  sebuah  negara  Demokrasi.  Setelah  keluar  maklumat  pemerintah  tersebut,
                           selanjutnya bermunculan  partai partai  dengan berbagai latar belakang dan ideologi.
                                    Perlu  kalian  ketahui  bahwa  sistem  multi partai  di  Indonesia  diawali  dengan  maklumat
                           pemerintah tanggal 3 November 1945, setelah mempertimbangkan usulan dari Badan Pekerja.
                           Pemerintah pada awal pendirian partai-partai politik menyatakan bahwa pembentukan partai-
                           partai politik dan organisasi politik bertujuan untuk memperkuat perjuangan revolusi. Maklumat
                           itu kemudian memunculkan partai-partai baru.

                           PERUBAHAN SISTEM PRESIDENSIAL KE PARLEMENTER





                                                                                                                    36
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42