Page 32 - E-Modul Interaktif Perkembangan Teori Atom
P. 32
Gambar 2.1 menunjukkan bahwa atom terdiri dari beberapa kulit. Kulit ini adalah tempat berpindahnya
elektron. Kesimpulan yang diperoleh adalah selama elektron-elektron berada di lintasan energinya relatif tetap.
Elektron-elektron yang berputar mengelilingi inti atom berada pada lintasan atau tingkat energi tertentu yang
kemudian dikenal dengan sebutan kulit atom. Dasar inilah yang digunakan untuk menentukan konfigurasi
elektron suatu atom. Data yang digunakan untuk menuliskan konfigurasi elektron adalah nomor atom suatu
unsur, di mana nomor atom unsur menyatakan jumlah elektron dalam atom unsur tersebut. Sedangkan elektron
pada kulit terluar dikenal dengan sebutan elektron valensi. Susunan elektron valensi sangat menentukan
sifatsifat kimia suatu atom dan berperan penting dalam membentuk ikatan dengan atom lain.
Untuk menentukan konfigurasi elektron suatu unsur, ada beberapa hal yang harus diingat, yaitu:
Dimulai dari lintasan yang terdekat dengan inti, masing-masing lintasan disebut kulit ke-1 (kulit K), kulit
ke-2 (kulit L), kulit ke-3 (kulit M), kulit ke-4 (kulit N), dan seterusnya.
Jumlah elektron maksimum (paling banyak) yang dapat menempati masing-masing kulit adalah:
Kulit K dapat menampung maksimal 2 elektron.
Kulit L dapat menampung maksimal 8 elektron.
Kulit M dapat menampung maksimal 18 elektron, dan seterusnya.
Kulit yang paling luar hanya boleh mengandung maksimal 8 elektron.
Spektrum Atom Hidrogen
Bohr mengungkapkan bahwa atom hidrogen berada dalam keadaan dasar, ketika elektron berada di orbit
n = 1 atau berada pada tingkat energi pertama. Dalam keadaan dasar, atom tidak memancarkan energi.
Ketika energi ditambahkan dari sumber luar, elektron bergerak ke orbit energi yang lebih tinggi seperti orbit
n = 2 yang ditunjukkan pada gambar 2.2. Transisi elektron seperti itu menaikkan atom ke keadaan
tereksitasi. Ketika atom dalam keadaan tereksitasi, elektron dapat turun dari orbit energi yang lebih tinggi ke
orbit energi yang lebih rendah. Sebagai hasil dari transisi ini, atom memancarkan foton sesuai dengan
perbedaan antara tingkat energi yang terkait dengan dua orbit.
27