Page 126 - PROSES & TEKNIK PENYUSUNAN UNDANG-UNDANG
P. 126

TAHAPAN PENYUSUNAN
                                                                        UNDANG-UNDANG



                                (6)   Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara penyusunan
                                    Prolegnas di lingkungan Pemerintah sebagaimana dimaksud
                                    pada ayat (4) diatur dengan Peraturan Presiden.
                                Hasil penyusunan Prolegnas baik di lingkungan DPR maupun di
                           lingkungan Pemerintah selanjutnya dibahas bersama, untuk kemudian
                           disepakati dan ditetapkan dengan Keputusan DPR dalam Rapat
                           Paripurna DPR serta dituangkan sebagai dokumen resmi Prolegnas.
                                                                                     134
                           Tidak bisa dilepaskan dari tahap penyusunan Prolegnas, Pasal 23 ayat
                           (1) UU No. 15 Tahun 2019 menetapkan bahwa Prolegnas memuat juga
                           Daftar RUU Kumulatif Terbuka, yang berkaitan dengan:
                           1.   Pengesahan perjanjian internasional tertentu;
                           2.   Akibat putusan MK;
                           3.   APBN;

                           4.   Pembentukan, pemekaran, dan penggabungan daerah provinsi
                                dan/atau kabupaten/kota; dan

                           5.   Penetapan/pencabutan Perppu.
                                RUU di luar Prolegnas yang diajukan dan disetujui oleh DPR atau
                           Presiden dalam keadaan tertentu, sebagaimana diatur dalam ketentuan
                           Pasal 23 ayat (2) UU No. 15  Tahun 2019,  yaitu RUU untuk mengatasi
                           keadaan luar biasa, keadaan konflik, atau bencana alam dan keadaan
                           tertentu lainnya yang memastikan adanya urgensi nasional atas suatu
                           RUU yang  dapat  disetujui  bersama  oleh  alat  kelengkapan  DPR yang
                           khusus menangani bidang legislasi dan Menteri atau kepala lembaga
                           yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang Pembentukan
                           Peraturan Perundang-undangan.
                                Penyusunan Prolegnas merupakan salah satu tugas dari Baleg.
                           Tugas Baleg DPR terkait dengan Prolegnas dirumuskan dalam Pasal 66
                           huruf a, huruf b, huruf d, huruf f, dan huruf l, Peraturan Tatib DPR 2020
                           dengan kalimat sebagai berikut:
                           “ Baleg bertugas menyusun rancangan Prolegnas yang memuat daftar
                           RUU beserta alasannya untuk 5 (lima) tahun dan prioritas tahunan di
                           lingkungan DPR; mengoordinasikan penyusunan Prolegnas yang memuat
                          134 Ibid., Pasal 22.



                                                                                  109
                                                                         dpr.go.id
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131