Page 14 - BUKU PENYELENGGARAAN KEARSIPAN DPR RI
P. 14
Penyelenggaraan Kearsipan
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia
a. mengolah dan menyelesaikan rekaman kegiatan atau
peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang
dibuat dan diterima berdasarkan tugas dan fungsi yang
menjadi kewenangannya;
b. memberkaskan, menyimpan, memelihara, dan
mengamankan Arsip Aktif;
c. menyelenggarakan Sentral Arsip (Central File) pada unit
kerja pimpinan tinggi pratama sesuai kebutuhan;
d. mengelola Arsip Vital dan menyampaikan Daftar Arsip
Vital kepada Unit Kearsipan;
e. menyampaikan Daftar Arsip Aktif kepada Unit Kearsipan
paling lambat 6 (enam) bulan setelah pelaksanaan kegiatan
selesai;
f. mengkoordinasikan pemindahan Arsip Inaktif dari Unit
Pengolah ke Unit Kearsipan; dan
g. memindahkan Arsip Inaktif ke Unit Kearsipan.
Pasal 7
Unit Kearsipan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b,
mempunyai tugas:
a. menyusun kebijakan di bidang Kearsipan;
b. melaksanakan pengelolaan Arsip Inaktif dari Unit
Pengolah;
c. menyelenggarakan penyimpanan arsip inaktif dilakukan
pada sentral arsip inaktif (Record Center) sebagai tempat
penyimpanan arsip inaktif pada bangunan yang dirancang
untuk penyimpanan arsip;
d. mengolah Arsip dan menyajikan Arsip menjadi informasi;
e. mengkoordinasikan usulan pemusnahan Arsip;
f. mempersiapkan penyerahan Arsip Statis kepada ANRI;
g. melaksanakan pemusnahan Arsip yang tidak berguna
setelah memperoleh persetujuan dari ANRI;
h. mengusulkan penyerahan Arsip Statis bernilai guna
kesejarahan kepada ANRI;
10 BAGIAN ARSIP SETJEN DPR RI