Page 126 - BUKU ANTOLOGI PROBLEMATIK RANAH PEMBANGUNAN SISTEM EKONOMI DAN HUKUM DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
P. 126
ANTOLOGI PROBLEMATIK
RANAH PEMBANGUNAN
SISTEM EKONOMI DAN HUKUM
DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DR. H. R. ACHMAD DIMYATI
NATAKUSUMAH, S.H., M.H., M.SI
tugas dinasnya dalam membantu management di koperasi
agar tercipta penyelenggaraan kegiatan koperasi yang baik dan
professional berasaskan sistem ekonomi pancasila. Pendidikan
tersebut dimaksudkan untuk membentuk masyarakat dan atau
bangsa Indonesia yang Pancasila dengan langkah yakni bagi para
ahli ekonom yang belajar dari luar negeri harus menyesuaikan
ilmu ekonominya dengan ideologi Pancasila. Sehingga terciptanya
persamaan dan membangun The Pancasila paradigm is that it is a
unified whole. There is an interdependent relationship between the
various points of Pancasila that are mutually animated and imbued.
The first point of discussion will also explain the next four points.
So will the second, with the points in the discussion based on the
first and third points and including the fourth, and fifth points. So
on until the last point. Thus, the nature of human beings contained
119
in the Pancasila will be discussed following this pattern .
Perpu tersebut yang merupakan produk hukum sebagai
bentuk komitmen Presiden RI dibuat harus selaras dengan
Ideologi negara yakni Pancasila,
mengingat bahwa ubi societas ibi ius
Perpu tersebut yang
merupakan produk yang berarti ada masyarakat maka
hukum sebagai ada hukum hak tersebut mengingat
bentuk komitmen hukum adalah gejala dalam kenyataan
Presiden RI dibuat kemasyarakatan yang majemuk,
harus selaras dengan yang mempunyai banyak aspek,
Ideologi negara yakni dimensi dan faset. Hukum berakar
Pancasila,...
dan terbentuk dalam proses interaksi
berbagai aspek kemasyarakatan
119 Zulkarim Salampesy, Iwan Triyuwono, Gugus Irianto dan Bambang Hariadi. Pancasila
Paradigm: Methodology of Wawasan Nusantara For Acounting Of Pancasila. Australian.
Australasian Accounting, Business and Finance Journal. Vol 12 Isu 1 Aerticle 7. hlm 104
120