Page 137 - BUKU ANTOLOGI PROBLEMATIK RANAH PEMBANGUNAN SISTEM EKONOMI DAN HUKUM DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PENGARUH GLOBALISASI ATAS DISEMINASI
PRINSIP-PRINSIP DEMOKRASI LIBERALISME
TERHADAP PRINSIP-PRINSIP DEMOKRASI LOKAL
(DESA) BERDASARKAN PANCASILA DI INDONESIA

Perubahan-perubahan semacam itu, terjadi akibat adanya berbagai
faktor, baik struktural maupun kultural, khususnya nilai historic. Di
bidang ekonomi Indonesia masuknya pengaruh faham liberal dapat
terlihat ketika Indonesia menandatangani letter of intent dengan IMF
ketika krisis ekonomi pada era tahun 1995 kala itu yang salah satu
ketentuannya yakni adalah pertama jurus liberalisasi perdagangan.
Kedua, jurus privatisasi BUMN. Ketiga, jurus kebebasan investasi
penanaman modal asing.
Pemerintah telah membuka ruang investasi kepada swasta
baik lokal maupun asing yang dimaksudkan agar berperan lebih
dalam pertumbuhan ekonomi menjadi mata rantai kebijakan lokal
dengan berimplikasi pada pada ekonomi lokalitas khususnya
pedesaan. Masuknya pengaruh-pengaruh ekonomi yang
berbasiskan liberal yang secara tidak
langsung tentunya dapat berpotensi
menggerus nilai-nilai sistem ekonomi Pemerintah telah
yang berbasiskan Pancasila. Bahkan membuka ruang
dapat dikatakan Indonesia sebenarnya investasi kepada
secara tidak langsung menganut swasta baik lokal
sistem ekonomi liberal. Pemerintah maupun asing yang
memberikan kebebasan kepada pihak dimaksudkan agar
asing untuk mengolah sumber daya berperan lebih
alam Indonesia. Namun, penduduk dalam pertumbuhan
ekonomi menjadi
yang berada di sekitar sumber daya mata rantai
alam tersebut hidup miskin. Hal ini kebijakan lokal
terjadi karena negara belum mampu dengan berimplikasi
mengolah sumber daya alam yang pada pada ekonomi
ada dan seolah-olah belum konsekuen lokalitas khususnya
menjalankan ekonomi berbasiskan pedesaan.
Pancasila.

133