Page 132 - BUKU DAULAT RAKYAT FAHRI HAMZAH
P. 132
BAB IV
Dr. Fadli Zon, M.Sc
REFORMASI PARLEMEN DI BERBAGAI NEGARA
biasanya menyatakan melalui pemimpin parlemen yang
memimpin inisiatif reformasi. Ini yang terjadi dengan
reformasi Crossman tahun 1960-an dan begitu pula
agenda St. John Stevas untuk memilih anggota komite
setelah 1979.
Gambar 4.1
Suasana Persidangan Klasik Parlemen Inggris
Sumber: Orphan Work dalam Eric J. Evans, The Shaping of Modern Britain: Identity,
Industry and Empire 1780-1914, AbeBooks, 2011
Pemerintah (dan Perdana Menteri) harus puas dengan
reformasi saat itu, juga tidak boleh bermusuhan dengan
inisiatif tersebut. Ini memungkinkan seorang pemimpin
parlemen yang berpikiran reformis untuk mengambil
125 DPR RI