Page 167 - BUKU DAULAT RAKYAT FAHRI HAMZAH
P. 167

FAHRI HAMZAH
                                     DAULAT RAKYAT
                           Tentang Reformasi Parlemen dan Pelembagaan Demokrasi



                 lebih cepat dan efektif; sementara di sisi lain mereka
                 yang berupaya memberdayakan parlemen dan secara
                 bersamaan  menurunkan  kekuasaan  yang  diberikan

                 kepada pemerintah. Tarikan sentrifugal ini tidak banyak
                 membantu pelaksanaan upaya reformasi parlemen jangka
                 panjang.
                   Poin yang paling didapat dari kajian oleh Garner adalah

                 pertama, bagaimana memanfaatkan aspek mikro, bukan
                 makro, dari metode reformasi. Dari pengalaman Inggris
                 bahwa perubahan tingkat mikro  (misalnya perubahan
                 dalam aturan prosedural parlemen yang tidak bertujuan
                 mengubah perilaku dan prioritas secara massal), lebih
                 mungkin diterima oleh pemerintah dan memiliki dampak
                 nyata.

                   Kedua, reformasi makro cenderung mengarah pada
                 keinginan untuk mengayunkan pendulum terlalu jauh ke
                 belakang menuju zaman keemasan.

                   Ketiga, dan mengikuti dari poin terakhir, kaum
                 reformis Kanada sering salah menafsirkan pengalaman
                 Inggris dalam upaya untuk meniru. Semakin besar

                 independensi anggota parlemen yang mereka amati di
                 Westminster (parlemen Inggris) lebih merupakan fungsi
                 dari variabel di luar, dan tidak semata merupakan hasil
                 perubahan kelembagaan  parlemen. Dengan demikian,




                                           160 DPR.GO.ID
   162   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172