Page 19 - MAJALAH AUDITAMA REVIU LAPORAN KEUANGAN SETJEN DPR RI
P. 19

AUDITAMA  |   KEGIATAN ITTAMA NON AREPP































            Pengambilan Sumpah Pemberi Keterangan Ahli di Pengadilan Negeri Mataram, NTB

            4.  Apakah audit tujuan tertentu itu sama dengan audit    dilakukan  audit  PKKN  oleh  APIP?  Tidak  melanggar
               investigatif?                                     Pedoman Audit Investigasi?
            5.  Apabila inspektorat melakukan audit tujuan tertentu   14.  Apakah mungkin hasil audit tujuan tertentu berbeda
               berarti belum tentu auditnya tersebut adalah audit   dengan hasil audit penghitungan kerugian keuangan
               investigasi?                                      negara?  Apa  saja  sebab  terjadinya  perbedaan
            6.  Apa perbedaan antara audit investigasi dengan audit   tersebut?
               penghitungan kerugian keuangan negara?         15.  Bagaimana cara auditor dalam memperoleh bukti
            7.  Apakah sdr Ahli pernah melakukan audit audit dalam   dalam audit penghitungan  kerugian keuangan
               rangka penghitungan kerugian keuangan Negara atas   negara?
               permintaan penyidik?                           16. Apa  yang  dimaksud  dengan  kemahiran  profesional
            8.  Bagaimana proses pelaksanaan audit penghitungan   auditor (profesional judgement auditor)?
               kerugian keuangan negara?                      17.  Kapan terjadinya kerugian keuangan negara?
            9.  Apakah adanya surat permintaan resmi dari Penyidik   18. Apabila seorang tersangka melakukan pengembalian
               merupakan syarat mutlak untuk dilakukannya audit   kerugian keuangan negara, namun auditor ketika
               penghitungan kerugian keuangan negara? Jadi APIP   melakukan  audit  PKKN  tidak  memperoleh  bukti
               tidak akan melakukan audit PKKN apabila tidak ada   pengembalian  tersebut,  apakah  pengembalian
               permintaan dari penyidik?                         tersebut dapat dicantumkan di  LHPKKN tanpa  ada
            10. Apabila  suuatu instansi  sudah dilakukan audit  oleh   bukti yang mencukupi?
               BPK dengan audit keuangan, kemudian ditindaklanjuti   19. Apabila ada pengembalian kerugian keuangan negara
               oleh  Inspektorat  dengan  audit  tujuan  tertentu,   yang dilakukan tersangka, apakah pengembalian
               apakah selanjutnya masih boleh dilakukan audit    tersebut  dapat  langsung  dikurangkan  dalam
               penghitungan  kerugian  keuangan  negara  oleh APIP   LHPKKN?
               lainnya? apa alasannya?                        20. Apakah LHPKKN  yang diterbitkan  APIP tersebut
            11.  Apa pedoman  yang digunakan oleh  APIP untuk    akan menjadi bagian dari keterangan ahli yang akan
               melakukan audit penghitungan kerugian keuangan    disampaikan di persidangan tipikor?
               negara?                                        21.  LHPKKN tersebut bersifat mengikat bagi apara
            12.  Dalam Pedoman Audit Investigatif disebutkan bahwa   penegak hukum ataukan  Aparat Penegak Hukum
               salah satu syarat untuk dilakukannya audit PKKN   bebas untuk menggunakan atau tidak menggunakan
               adalah belum adanya audit investigasi oleh BPK atau   LHPKKN tersebut?
               Inspektorat, bagaimana maksudnya itu?          22. Menurut  Ahli, siapa  yang bisa  menilai  kebenaran
            13.  Dalam kasus ini,  yang dilakukan inspektorat adalah   hasil audit penghitungan kerugian keuangan negara
               Audit Tujuan Tertentu, sedangkan yang dilakukan oleh   tersebut?
               BPK adalah audit keuangan, apakah berarti masih bisa   Piping Effrianto, S.E., M.Si., CFrA. (Auditor Ahli Madya)


                                                                                         EDISI 01 - TAHUN 2022  19
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24