Page 24 - MAJALAH 164
P. 24

LEGISLASI






                             RUU Pertanahan



                               Perbaiki Sistem



                     Pertanahan Nasional




               Tanah adalah rahasia Tuhan, dan dikuasai oleh Negara. Tanah bukan hanya sebagai
              sumber media tanam, bukan juga sebagai tempat mendirikan bangunan, tetapi tanah
             juga mengandung unsur-unsur lain seperti sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan
                                                     m berbagai aspek.
                                                dalam berbagai aspek.



                                                            Ź
                                                      butan
                   anah  sudah menjadi        dengan sebutan  ŹÏĚĞŤåĮ±ďŇƐ ŇƣĻƒŹDžũ  ũ
                                                                 ±ďŇƐ ŇƣĻƒŹDž
                                                            ÏĚĞŤåĮ
                                                                   y
                                                     e
                   kebutuhan dasar            Sebagai negara yang basisnya dua
                                                                    a dua
                                                          y
                                                           ang basisn
                                                         a
                                                      gar
                   manusia yang bernilai      per tiga adalah laut, daratannya terasa
                                                                       er
                                                                         asa
                                                                    y
                                                                     a t
                                                                atann
                                                     d
                                                      alah laut, dar
            T ekonomi, sosial, budaya,        WERKEX OIGMP FMPE HMFERHMRKOER HIRKER
                                                     GMP FMPE HMFERHMRKOER HIRKER
            religius, serta ekologis, dan harus   NYQPEL TIRHYHYO ]ERK QIRGETEM
                                                     RHYHYO ]ERK QIRGETEM
                                                      engan luas lahannya 1,9
            digunakan sebesar-besarnya untuk   juta jiwa, dengan luas lahannya 1,9
                                                      tau sekitar
                                                                    190 juta
            kesejahteraan rakyat. Dengan      juta km2 atau sekitar   190 juta
            tanah yang terbatas ini, tentu harus   hektar.
            disediakan untuk generasi yang akan   Sesuai
            datang serta harus menyediakan    dengan
                                                      sal
            ruang tersendiri bagi sektor lain   amanat pasal
                                                     g-
            WIGEVE XITEX HER HMEXYV HEPEQ     33 Undang-
            7ERGERKER 9RHERK 9RHERK  799      Undang
            Pertanahan.                       Dasar
               Dinamika perkembangan          1945,
            peradaban telah mengubah kondisi   bahwa
            sosiologis masyarakat. Sehingga RUU   bumi
            Pertanahan ini juga harus bisa relevan   air dan
            dengan kemutakhiran sistem sosial   kekayaan
            WEEX MRM  YRXYO QIRKEXYV WIGEVE VMRGM   alam yang
            tentang Pertanahan. RUU Pertanahan   terkandung  g
            diharapkan menjadi UU pengaturan   didalamnya  a
            dari Undang-Undang Nomor 5 tahun   dikuasai oleh
                                                     leh
            1960 tentang Peraturan Dasar-Dasar   negara dan dimanfaatkan sebesar-
                                                     n dimanfaatkan sebesar-
                                                     untuk kemakmuran
            Pokok Agraria (UU PA).            besarnya untuk kemakmuran
                                                     as itulah Komisi II DPR
               “RUU ini terlalu lama berhenti.   rakyat. “Atas itulah Komisi II DPR
            Karena sudah masuk dalam Prolegnas   RI, melihat bahwa UU PA tersebut,
                                                       bahwa UU PA tersebut,
                                                     RKEXYV WIGEVE VMRGM HER
            tahun 2015 dan pada tahun 2016    FIPYQ QIRKEXYV WIGEVE VMRGM HER
                                                     ngatur pokoknya saja
            QYRGYP .RXVYOWM 5VIWMHIR  .RTVIW  EKEV   hanya mengatur pokoknya saja
                                                     ngan sistem Pertanahan
            RUU ini dibahas bersama dengan    terkait dengan sistem Pertanahan
                                                      terang legislator Fraksi
            DPR. Ini adalah RUU yang diinisiasi   Nasional,” terang legislator Fraksi
            oleh DPR, dan tentu saya melihat   Partai Demokrat DPR RI itu.
                                                     mokrat DPR RI itu.
                                                      an besar, pasal-pasal
            WIGEVE WYFWXERWM FEL[E YRHERK       Sebagian besar, pasal-pasal
                                                      PA belum mengatur
            undang ini sangat penting, karena   dalam UU PA belum mengatur
                                                     disharmonisasi dengan
            mengatur sistem pertanahan,” terang   terhadap disharmonisasi dengan
            Ketua Panja RUU Pertanahan Komisi   perundang-undangan sumber
                                                     g-undangan sumber
            II DPR RI Herman Khaeron kepada   daya alam lain. Belum mengatur
                                                      lain. Belum mengatur
            Parlementaria, baru-baru ini.     terhadap hubungan antar sektor
                                                     hubungan antar sektor
               Selain dikenal dengan Negara   dengan undang-undang lainnya.
                                                     ndang-undang lainnya.
                                                     prinsip dari RUU
            Agraris, Indonesia juga dikenal juga   Sehingga prinsip dari RUU
            24  PARLEMENTARIA  164 XLVIII 2018
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29