Page 44 - MAJALAH 210
P. 44
KU N KER
K OM ISI VI
Soroti Kelangkaan Pupuk dan
Dukung Transformasi Industri Gula
HNM/PDT
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI M. Sarmuji pertemuan dengan PT Pupuk Indonesia (Persero) di Kabupaten Gresik
Keberadaan Pupuk akil Ketua Pemerintah diberitakan
masih disorot oleh Komisi VI DPR mengalami kesulitan memenuhi
Komisi VI DPR RI. RI M. Sarmuji target kebutuhan pupuk bersubsidi
karena keterbatasan anggaran.
menyoroti
Untuk mengurainya, W kelangkaan Pemerintah mencatat volume pupuk
Komisi VI mengunjungi pupuk yang kerap dirasakan petani bersubsidi yang bisa ditopang
langsung PT Pupuk saat musim tanam. Pihaknya pun pemerintah tidak lebih dari 9 juta
kerap menerima pengaduan
ton atau senilai Rp25,27 triliun.
Indonesia di Gresik, masyarakat terkait kelangkaan pupuk Adapun Rencana Definitif Kebutuhan
Jawa Timur dalam ini. Kelompok (RDKK) pupuk bersubsidi
“Komisi VI DPR RI akan mendesak
rangka tata kelola PT. Pupuk Indonesia beserta tahun ini adalah 24,3 juta ton.
Menurut politisi Partai Golkar itu,
industri pupuk seluruh jajarannya terutama untuk jika pupuk subsidi masuk ke pasar
nasional. Selain mengawasi jalur distribusi pupuk ini internasional, harga pupuk akan jauh
itu, Komisi VI juga jangan sampai ada penyelundupan, lebih tinggi dibandingkan harga di
pasar domestik. Hal tersebut yang
khususnya pupuk subsidi ke pasar
memantau progres internasional,” kata Sarmuji saat diminta Sarmuji beserta Anggota
implementasi Holding memimpin Kunjungan Kerja Komisi Komisi VI DPR RI kepada PT Pupuk
BUMN Gula di Kantor VI DPR RI ke PT Pupuk Indonesia Indonesia untuk dapat fokus dan
(Persero), di Kabupaten Gresik,
benar benar dapat menjamin hal itu
PTPN IX Jawa Tengah. Surabaya, Jawa Timur, Juni ini. tidak terjadi.
44 PARLEMENTARIA EDISI 210 TH. 2022