Page 6 - MAJALAH 210
P. 6

PROL OG






                         Menanti KUHP Monumental







              Gagal disahkan pada periode lalu                   kembali dan dibahas bersama pemerintah secara maraton
              (2014-2019), kini DPR RI membuka                   selama berbulan-bulan.
                                                                    RKUHP yang merupakan hak inisiatif pemerintah
              kembali dokumen RKUHP yang masih                   ini sebetulnya telah sampai pada tahap persetujuan
              menyisakan polemik dan kontroversi.                tingkat pertama pada periode lalu antara DPR yang
              Indonesia ingin memiliki konsep                    diwakili Komisi III dengan pemerintah yang
              hukum pidananya sendiri sesuai                     diwakili Menkumham RI. Namun, karena
                                                                 dipandang masih banyak klaster isu
              karakter dan kearifannya. Komisi III               yang belum selesai, RKUHP pun ditunda
              DPR RI pun kembali membahasnya dan                 pengesahannya. Kini, Komisi III sekali lagi
              berharap ada KUHP dengan cita rasa                 bertekad menyelesaikan PR besar itu
                                                                 selesai pada akhir Juli 2022.
              hukum Indonesia.                                      Isu yang paling menarik dalam RKUHP
                                                                 ini adalah pasal hukumam mati yang kini
                                                                 dihapus. Padahal, pada periode lalu telah

                              RANCANGAN Kitab Undang-Undang
                              Hukum Pidana (KUHP) yang kini
                              masih berlaku merupakan produk
                              hukum kolonial Belanda. Isinya
                              banyak menekan kaum pribumi.
                              Sumber KUHP itu dulu disebut
                              Wetboek van Strafrecht voor
                              Nederlands-Indië. Pengesahannya
                              dilakukan melalui Staatsblad Tahun
                              1915 Nomor 732 dan mulai berlaku
              sejak 1 Januari 1918. Sejak 1918 itu hingga 2022, KUHP
              peninggalan penjajah masih diberlakukan. Padahal,
              di negeri asalnya sendiri, KUHP-nya sudah
              beberapa kali diamandemen.
                 Bila kita ingin menelusuri jejak KUHP lebih
              jauh ke belakang, sebetulnya merupakan
              peninggalan Code Napoleon Perancis
              Tahun 1810. Ketika itu Perancis menjajah
              Belanda dan memberlakukan KUHP. Nah,
              ketika menjajah Indonesia, Bangsa Belanda
              kemudian membawanya ke Tanah Air. Tahun
              1881 konsep hukum pidana itu sudah dibawa
              ke tanah jajahan dan kemudian dimodifikasi
              lagi menyesuaikan dengan tempat hukum
              pemberlakuannya.
                 Impian untuk memiliki KUHP sendiri sebetulnya
              sudah dicanangkan sejak masa Orde Baru. Namun,
              karena ini desain hukum pidana yang bersentuhan
              langsung dengan kepentingan hukum masyarakat, jadi
              selalu kandas dan mengendap. Sampai akhirnya, pada
              periode parlemen 2014-2019 dokumen lama itu dibuka




                6     PARLEMENTARIA      EDISI 210      TH. 2022
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11