Page 56 - MAJALAH 213
P. 56

SORO T AN






            Pada tanggal 16 Agustus           Jangan Puas, Meski Raih
            2022, Presiden Joko
            Widodo menyatakan
            Indonesia tidak lagi                    Swasembada Beras
            mengimpor beras
            konsumsi selama
            tiga tahun terakhir.
            Sebuah pencapaian
            yang mengantarkan
            Indonesia memperoleh
            penghargaan dari
            International Rice
            Research Institute
            (IRRI). Komisi IV DPR
            RI mengingatkan agar
            pemerintah tidak puas
            diri.




                       agi Wakil Ketua
                       Komisi IV DPR RI G.
                       Budisatrio Djiwandono,
                       penghargaan ini
            B merupakan momentum
            langka dan harus menjadi refleksi bagi
            pemerintah Indonesia untuk berbenah   kerja Komisi IV DPR RI, khususnya   tetapi juga perikanan. Ini catatan,
            diri mewujudkan ketahanan pangan   Kementerian Pertanian (Kementan)   bahwa kita ini kan menghadapi krisis
            nasional. Tidak hanya menjadi menjadi   dan Kementerian Kelautan dan   pangan. Kita harus mempunyai
            cambuk, ia mendorong pemerintah   Perikanan (KKP), tidak berhenti   langkah-langkah khususnya postur
            Indonesia agar membangun kekuatan   beradaptasi dan berinovasi.    anggaran yang adaptif terhadap
            demi menghadapi krisis pangan        “Perlu dicatat, Indonesia masih   kondisi ini. Semoga kita bisa
            global.                           impor untuk pada beberapa        memperjuangkan anggaran yang
               “Akibat gejolak geopolitik dan   komoditas seperti kedelai, gandum   lebih berpihak demi mewujudkan
            juga pandemi Covid-19, tentu      dan lainnya. Ini patut kita soroti dan   ketahanan pangan,” terang Budi.
            ini menimbulkan banyak sekali     dicari solusinya,” ungkap politikus   Selain itu, perlu ada komitmen
            tantangan, khususnya ketahanan    Fraksi Partai Gerindra ini.      dari pemerintah pusat untuk
            pangan di seluruh wilayah negara     Tanpa adaptasi dan inovasi, akan   konsisten membangun infrastruktur
            Indonesia. Memperoleh prestasi    sulit bagi Indonesia menerapkan   sekaligus sarana dan prasarana yang
            sebagai negara yang berhasil      diversifikasi pangan yang mendukung   mendukung konektivitas penyaluran
            swasembada beras, tentu, kita     ketahanan pangan Indonesia.      pangan di Indonesia. Karena,
            patut apresiasi,” tutur Budi, kepada   Pemerintah Pusat juga perlu memberi   dukungan infrastruktur akan sangat
            Parlementaria.                    dukungan anggaran yang lebih baik   berpengaruh pada produktivitas,
               Sebagaimana yang diketahui,    untuk mitra-mitra Komisi IV DPR RI,   distribusi pangan, dan ekonomi
            definisi pangan tidak lagi hanya   terutama yang berhubungan dengan   masyarakat Indonesia.
            berhubungan dengan pertanian,     ketahanan pangan Indonesia.         “Kita ingatkan, infrastruktur pangan
            akan tetapi juga dengan kelautan.    “Jangan lupa, masalah pangan   yang sangat penting. Bukan hanya
            Sehingga, dirinya minta kepada mitra   tidak hanya di dunia pertanian saja   jalan tol tetapi jalan usaha pangan



             56     PARLEMENTARIA      EDISI 213      TH. 2022
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61