Page 55 - MAJALAH 213
P. 55

KU N KER
                                                                                     K OM ISI  XI






                                                                               sampai 30 persen dari harga produk
                                                                               yang akan dijual, maka jika BBM
                                                                               dinaikkan menjadi 50 persen, secara
                                                                               otomatis dia akan menjadikan harga-
                                                                               harga komoditas turunan dibawahnya
                                                                               menjadi naik antara 7,5 sampai 17,5
                                                                               persen.
                                                                                   “Hari ini kita mendapati orang-
                                                                               orang mulai kesulitan (mendapatkan)
                                                                               cabai, telur dan lain sembilan bahan
                                                                               pokok lainnya, itu sudah pelan-pelan
                                                                               dan pasti mengalami kenaikan. Tadi
                                                                               juga disampaikan bahwa nelayan-
                                                                               nelayan sudah sulit untuk melaut
                                                                               karena BBM-nya mahal, dan mereka
                                                                               mengurangi jadwal pergi ke laut, itu
                                                                               akibatnya dan pasti sebentar lagi
            Anggota Komisi IX DPR RI Junaidi Auly saat mengikuti pertemuan kunjungan kerja ke Jambi. FOTO: JAKA/NVL  harga ikan akan naik juga,” tandas
                                                                               politisi Partai Amanat Nasional (PAN)
               Junaidi menyatakan, untuk      kenaikan beberapa hari yang lalu, ini   tersebut.
            mengatasi inflasi sebenarnya strategi   juga menjadi pemicu angka inflasi itu   Hafisz juga mengingatkan
            yang direncanakan Gubernur Jambi   sulit untuk kita kendalikan di angka   pemerintah pusat dan daerah, dalam
            Al Haris seperti keterjangkauan   3 perses sampai akhir tahun ini,” kata   menentukan harga-harga sektor lain
            harga, ketersediaan pasokan dan   Hafisz kepada Parlementaria, di   yang terdampak akibat kenaikan
            pendistribusian yang merata sudah   sela-sela mengikuti Kunjungan Kerja   BBM subsidi, mengingat ketika terjadi
            baik. “Tapi yang perlu diperhatikan   Spesifik Komisi XI DPR RI ke Batam,   persoalan terhadap rantai pasok,
            adalah sejauh mana pelaksanaannya   Kepulauan Riau, Jumat (9/9).   maka kehati-hatian dibutuhkan dalam
            di lapangan,  apakah bisa sesuai     Menurut Wakil Ketua Badan Kerja   menentukan harga tersebut. Itulah
            dengan planning. Artinya planning-  Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI   mengapa dirinya lebih sepakat jika
            nya harus tepat  dan juga antisipasi di   itu, jika terjadi kenaikan harga-harga   menyebut penyebab inflasi bukan
            daerah itu betul-betul harus konkret,”   kebutuhan masyarakat, penyebabnya   disebabkan oleh sektor pangan dan
            pungkas legislator daerah pemilihan   tidak lain dan tidak bukan adalah   transportasi, namun kenaikan harga
            (dapil) Lampung II ini.           karena kenaikan harga BBM subsidi.   BBM subsidi lah yang menjadi faktor
                                              Karena jika kenaikan terjadi antara 15   utama inflasi. ldep,jk,ndy/es
            Kenaikan BBM
            Sebabkan Inflasi Kepri
               Anggota Komisi XI DPR RI Achmad
            Hafisz Thohir menilai kesulitan
            distribusi pangan yang dihadapi
            Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau,
            akibat kelemahan supply barang,
            dan demand yang melemah akibat
            daya beli menurun, sehingga
            mengakibatkan distribusi pangan
            terhambat. Termasuk faktor kenaikan
            harga bahan bakar minyak (BBM)
            bersubsidi yang baru-baru ini
            ditetapkan pemerintah.
               “Penghambatan distribusi ini
            bisa saja karena harga-harga mulai
            naik, transportasi juga naik, BBM
            kita, seperti kita ketahui  mengalami   Tim Kunker Komisi XI DPR RI foto bersama dengan mitra kerja di Batam, Kepri. FOTO: NADYA/NVL



                                                                          TH. 2022      EDISI 213      PARLEMENTARIA        55
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60