Page 17 - MAJALAH 225
P. 17
SUMB ANG S ARAN
(provinsi) di Papua. Capaian UU di terhitung paling inovatif. masyarakat terdapat tingkat
bidang politik ini relatif landai dari Betapa tidak, untuk hal kebahagiaan (indeks of happiness)
sisi resistensi masyarakat. Tak seperti sederhana saja, kini sangat sulit yang tinggi.
UU Cipta Kerja yang hingga tulisan ditemukan sampah atau puntung Kosolidasi demokrasi akan
ini dibuat, masih saja ada kelompok rokok di koridor Gedung DPR, tak mencegah timbulnya oligarki
buruh yang “memprotesnya”. ada lagi “tamu tak diundang” yang politik dan ekonomi yang buruk.
Diharapkan dengan disahkannya berseliweran di koridor-koridor Dengan konsolidasi demokrasi,
berbagai paket UU politik gedung DPR, sebagaimana dulu maka kekuasaan otoriter dan parpol
tersebut, maka proses demokrasi sering ditemui. Di pintu registrasi, yang koruptif akan tersisihkan.
konstitusional dapat berjalan efektif. setiap tamu (baca: rakyat yang Fungsi kontrol (check and balances)
Demokrasi konstitusional harus datang mengadu, berdemonstrasi antarlembaga tinggi negara otomatis
dijiwai oleh spirit kedaulatan rakyat dan menyalurkan aspirasi) harus jelas akan berjalan efektif bila konsolidasi
dan tercermin dengan utuh dan tujuannya serta tercatat identitasnya. demokrasi sudah terbangun dalam
konkrit melalui substansi UU yang Hal itu dimungkinkan salah sistim politik kita.
disahkan tersebut. satunya karena SOP (standar Penegakan hukum juga harus
operating procedure) penerimaan berbasis pada prinsip supremasi
Fungsi Supporting tamu yang selektif bahkan kedaulatan rakyat. Karena supremasi
System Demokrasi cenderung “ketat”. Tujuannya agar hukum saja bisa terjerembab
Menuju Indonesia Maju memberikan kenyamanan bagi kepada “supremasi penegak hukum”,
Harus diakui, pada HUT ke-78 para anggota parlemen atau wakil dimana penegak hukum bisa
tahun ini, tata kelola kesekjenan rakyat dalam menjalankan fungsi berlaku semaunya. Karena itu, yang
DPR RI sebagai supporting system budgeting, legislasi, dan pengawasan harus dibangun adalah supremasi
lembaga perwakilan rakyat sudah terhadap kebijakan pemerintah. kedaulatan rakyat dimana hukum
terhitung sangat berkembang Namun, perlu diperhatikan pula, hal beserta penegak hukumnya menjadi
dibanding periode sebelumnya. tersebut jangan sampai mereduksi instrumen dan alat kelengkapannya.
Bahkan, untuk kelembagaan spirit kedaulatan rakyat dan Nah, gambaran tersebut di
parlemen tingkat regional ASEAN, mengurangi marwah gedung DPR atas bukanlah utopi. Melainkan
Senayan sebagai “rumah aspirasi sebuah agenda politik kolektif yang
rakyat”. diperjuangkan bersama-sama.
Tagline HUT DPR ke-78 tahun Sebagaimana pembukaan UUD 45
ini sebagaimana terpampang di telah menegaskan tentang sebuah
sudut-sudut gedung DPR senayan kehendak kebudayaan bangsa
adalah “Mengawal Demokrasi Indonesia yang bercita-cita menuju
Menuju Indonesia Maju”. Sepintas, masyarakat adil dan makmur, yang
kalimat tersebut terkesan klise dan merdeka, bersatu, dan berdaulat.
biasa saja. Padahal, secara leksikal Bisa dipastikan bahwa agenda
kalimat tersebut mengandung kolektif menuju masyarakat adil
makna gramatikal yang mendasar. makmur yang memelihara prinsip-
Indonesia Maju dapat diartikan prinsip kemerdekaan, persatuan,
sebagai sebuah tatanan kenegaraan dan kedaulatannya, membutuhkan
dan kemasyarakatan yang telah suatu lembaga perwakilan rakyat
IL mencapai tingkatan peradaban yang yang aspiratif dan demokratis. Dan,
tinggi dan masyarakat yang sejahtera mustahil sebuah lembaga perwakilan
lahir dan batin. rakyat dapat berjalan efektif tanpa
Pada tatanan Indonesia maju dukungan dan pengawalan sebuah
tersebut, dapat dibayangkan tiada supporting system yang solid dan
lagi kemiskinan ekstrem di perkotaan terkelola. Inovasi, pengembangan
dan perdesaan, tiada lagi stunting SDM, serta komitmen dan loyalitas
dan gizi buruk bayi, terhapusnya kepada kedaulatan rakyat diharapkan
kesenjangan sosial dan ketimpangan dapat mengoptimalkan berjalannya
ekonomi, berjalannya pranata sosial misi pengawalan tujuan-tujuan
dan demokrasi yang berkeadilan. demokrasi menuju Indonesia Maju.
Dan, pada saat bersamaan dalam
TH. 2023 EDISI 225 PARLEMENTARIA 17