Page 34 - MAJALAH 69
P. 34

LEGISLASI


                                                                             MUI S
            keinginan dari masyarakat ini adalah  minuman, dan kosmetika.    MUI Sambut Bambut Baikaik
                                                                             MUI Sambut Baik
                                                                             MUI Sambut Baik
                                                                                  ambut B
                                                                             MUI S
                                                                                         aik
            karena DPR memiliki berbagai landasan  Zulkarnaen menilai tujuan lembaga-  Sementara itu, Ketua Komisi Fatwa
            diantaranya landasan syar’i, mengingat  lembaga tersebut mengintrodusir adanya  Majelis Ulama Indonesia Pusat KH.
            sebagian besar penduduk Indonesia  pedoman halal bukan hanya sekedar  Anwar Ibrahim mengatakan, MUI
            dalah umat Islam yang memerlukan  memberikan perlindungan terhadap  sangat menyambut baik atas rencana
            ketenangan batin tentang hal yang  umat Islam, tetapi akses pasar. Karena  pembuatan undang-undang jaminan
            berhubungan dengan makanan,     mereka melihat dengan adanya sertifikasi  produk halal tersebut, tetapi ada beberapa
            minumah, obat, kosmetika, dan lain  produk halal, maka seluruh umat Islam  hal yang menurut MUI memerlukan
            sebagainya.                     yang ada di Indonesia akan menjadi pasar  revisi.
               Zulkarnaen menambahkan, dari segi  yang sangat bagus bagi produk mereka.   Hal-hal yang perlu dilakukan revisi
            landasan ideologis yang terdapat dalam  “Pengusaha kita juga harus melihat hal  tersebut adalah, MUI memandang
            Pembukaan UUD 1945 yang berbunyi  ini,” ujarnya.                 antara Komisi Fatwa dan LB POM
            “Melindungi segenap bangsa Indonesia  Jika pengusaha Indonesia masih  MUI merupakan satu kesatuan yang
            dan seluruh tumpah darah Indonesai”.  keberatan dengan sertifikasi halal, maka  tidak bisa dipisahkan sehingga
            Kemudian dalam Pasal 29 UUD 1945  akan dikhawatirkan produk dalam negeri  mempunyai memiliki kewenangan
            yang isinya, “Setiap warga Negara  Indonesia akan kalah bersaing dengan  dalam menetapkan standar, norma,
            diberikan kewenangan memeluk agama  produk dari luar negeri untuk pasar  prosedur, dan tata pemeriksaan bahan
            sesuai dengan keyakinannya masing-  Indonesia sendiri.           baku dan proses pengolahan produksi
            masing”.                           Untuk itu Zulkarnaen menghimbau  halal.
               Dalam permasalahan ini DPR akan  agar para pengusaha Indonesia jangan  Selain itu MUI dapat melakukan
            melihat peran Majelis Ulama Indonesia  hanya                     pengujian dan pemeriksaan laboratorium
            (MUI) yang selama 17 tahun telah                                 produk halal, mempublikasikan produk
            menangani masalah ini, baru sekitar                                 halal, melakukan pengangkatan,
            3800 produk yang bisa                                                  penetapan, pembinaan, dan
            mendapatkan sertifikasi halal                                           pemberhentian auditor halal,
            dari sekitar 2,5 juta produk                                              menetapkan     fatwa,
            makanan, minuman, obat                                                    menerbitkan sertifikat
            dan kosmetika. “Artinya                                                    halal,    melakukan
            tidak sampai 0.5 persen,”                                                  pengawasan produk halal
            jelas Zulkarnaen.                                                          di tingkat perusahaan,
               Dengan demikian                                                         restoran, dan rumah
            ketenangan      batin                                                      potong hewan, serta hak
            masyarakat belum terjawab.                                                melakukan kerjasama
            Karena itu DPR mencoba                                                   internasional di bidang
            mengkombinasikan sehingga                                              jaminan produk halal. “Inilah
            dengan demikian dari 2,5 juta                                       yang sangat diharapkan oleh
            produk-produk tadi yang selama ini                               Majelis Ulama Indonesia, kita
            ditangani oleh MUI akan lebih                             berfikir  mengharapkan poin-poin tersebut tetap
            ditingkatkan lagi sehingga ketenangan  mengenai beratnya biaya sertifikasi halal,  berada di MUI,” jelas Anwar.
            batin masyarakat khususnya umat Islam  karena jaminan produk halal ini akan  Anwar Ibrahim mengakui sampai
            dapat lebih meningkat.          menambah tingginya akses pasar bagi  saat ini MUI belum mengadakan
                                            pengusaha Indonesia. “Ini yang perlu kita  penelitian mengenai tanggapan
             erlu Plu Pencencererahan ahan TTererhadaphadap
                              hadap
                       ahan
                            T
                            er
                     er
                  enc
            P P P P Per erer erlu Pencerahan Terhadap  introdusir sehingga para pengusaha  masyarakat secara umum mengenai
               lu Pencerahan Terhadap
               lu P
             engusaha
             engusaha
            P P P P Pengusaha               dapat memahami masalah ini,”     RUU jaminan produk halal ini. Tetapi
             engusaha
             engusaha
               Lebih    lanjut  Zulkarnaen  himbaunya.                       MUI melihat perhatian masyarakat
            menjelaskan, perlu ada pencerahan  Yang dikhawatirkan oleh para  terhadap produk halal itu semakin tinggi.
            terhadap para pengusaha Indonesia  pengusaha Indonesia adalah prosedur  Hal tersebut dapat terlihat dari perilaku
            karena masih adanya pro dan kontra  yang terlalu berbelit-belit dalam  masyarakat yang terlebih dahulu melihat
            terhadap RUU jaminan produk halal ini  pengurusan sertifikasi halal. Kemudian  label halal dalam suatu suatu kemasan
            di kalangan pengusaha.          juga masalah biaya sertifikasi halal yang  produk makanan.
               Saat ini merupakan era perdagangan  dinilai sangat tinggi. “Kalau nanti ada  MUI merasa khawatir pengurusan
            bebas dimana terdapat lembaga-lembaga  lembaga formal yang terdiri dari  sertifikasi halal dilaksanakan oleh pihak
            dunia seperti AFTA, WTO, NAFTA.  pemerintah dan MUI akan ada sistem  lain karena hal ini menyangkut
            Lembaga-lembaga tersebut sekarang ini  satu pintu dalam proses sertifikasi halal,”  kepentingan keagamaan. “Mudah-
            mengintrodusir adanya pedoman halal  katanya.                    mudahan tidak berbelok-belok,” ujar
            bagi produk-produk obat, makanan,                                Anwar.(ol)
            34      PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 69
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39