Page 54 - Stabilitas Edisi 212 Tahun 2025
P. 54
usia dan penghasilan minimal kepada
calon pengguna, Iwan menerangkan
pihaknya juga dapat merasakan dampak
positif regulasi baru dari OJK.
Misalnya, dalam mengelola risiko
pembiayaan melalui analisis penilaian
kelayakan dan portofolio calon pengguna
yang lebih sehat, meningkatkan rasa
kepercayaan kepada calon pengguna
maupun pengguna setia, serta dapat
fokus pada pengembangan inovasi
layanan atau ekspansi bisnis.
“Kami yakin bahwa dengan dukungan
regulasi baru itu, industri BNPL
akan terus tumbuh secara sehat dan
berkelanjutan, serta dapat memberikan
dampak positif yang signifikan bagi
masyarakat dan perekonomian secara
keseluruhan,” tutur Iwan.
Iwan mengatakan dengan adanya
pembatasan kriteria usia dan penghasilan
calon pengguna tersebut, tentunya
menjadi harapan bagi perusahaan
multifinance untuk dapat membantu
meminimalkan potensi gagal bayar.
Dia menerangkan pembatasan kriteria
tersebut dapat menyaring lebih dini
dan kami juga melihat bahwa kinerja calon pengguna untuk dapat bertanggung
Kini perusahaan BNPL di perusahaan multifinance atau jawab atas keputusan finansial mereka
penyedia layanan perusahaan pembiayaan ini akan terus dan memungkinkan perusahaan untuk
pay later harus meningkat sering dengan perkembangan melakukan penilaian kelayakan calon
menyampaikan perekonomian berbasis digital,” ungkap pengguna lebih ketat dan pruden.
notifikasi kepada Agusman. “Dengan demikian, sehingga potensi
nasabah mengenai risiko pembiayaan dapat teridentifikasi
perlunya kehati-hatian Tanggapan Perusahaan dan dilakukan mitigasi lebih baik,”
dalam penggunaan Menanggapi hal ini, Direktur katanya.
BNPL, termasuk Indodana Finance, Iwan Dewanto Sementara itu, Iwan menerangkan
pencatatan transaksi berharap aturan ini dapat meningkatkan outstanding pembiayaan atau pinjaman
debitur di SLIK.
kemampuan pembayaran kembali Indodana Finance mencatatkan kenaikan
nasabah dan mendukung pertumbuhan sekitar 50 persen pada 2024, jika
melindungi kepentingan konsumen. industri BNPL yang sehat dan dibandingkan pencapaian pada 2023.
Adapun pembiayaan BNPL tercatat berkelanjutan. Dia menjelaskan faktor-faktor yang
meningkat 61,9 persen year on year (yoy) Menurut Iwan, regulasi mendorong pertumbuhan, antara lain
atau menjadi Rp 8,59 triliun dengan baru mengenai batas usia dan industri layanan BNPL yang masih terus
rasio pembiayaan bermasalah (NPF) 2,92 pendapatan calon pengguna tidak tumbuh secara sehat, masih tingginya
persen. akan mempengaruhi bisnis pay later permintaan dari masyarakat, adanya
“Tingginya peningkatan pembiayaan Indodana. Dia menyebut pihaknya telah momen-momen tertentu, serta ekspansi
tersebut karena basis outstanding BNPL menerapkan ketentuan penghasilan mitra merchant baik secara offline
di perusahaan pembiayaan ini masih minimal dalam sistem penilaian maupun online melalui layanan Indodana
relatif kecil angka penghitungnya. kelayakan calon pengguna atau credit pay later.
Jadi, sedikit saja pertumbuhan yang scoring. Kredivo sebagai salah satu lembaga
membuat persentase menjadi besar, Meski sudah menerapkan ketentuan penyedia pay later mendukung peraturan
54 Edisi 212 / 2025 / Th.XX www.stabilitas.id