Page 201 - Keadilan Agraria dan Penataan Ruang
P. 201

meningkatkan partisipasi pihak yang diminta untuk hadir di proses
          mediasi  tersebut.  Masing-masing  pihak  memiliki perannya  sendiri
          untuk membantu atau mempermudah mediator dalam memberikan
          solusi dan mengambil langkah dalam proses mediasi. Pada struktur
          hierarki pemerintahan, tanggung jawab besar dalam menyelesaikan
          suatu masalah berada pada Aparat Kecamatan. Di sini, peran Camat
          sebagai bagian dari perangkat daerah menjadi tahap awal penanganan
          permasalahan sebelum eskalasi ke tingkat yang lebih tinggi, terutama
          untuk masalah yang timbul di wilayah kerjanya salah satunya terkait
          sengketa tanah (Turang et al., 2021). Berbeda halnya dengan Aparat
          Desa dalam hal ini Kepala Desa, hanya bisa berperan sebagai penengah
          atau yang dikenal dengan  hakim  perdamaian dalam  sengketa atau
          perselisihan di  desa  termasuk  tentang  tanah.  Bahkan  Aswim et al
          (2022), berargumen bahwa Pemerintah Desa dianggap kurang efektif
          karena beberapa alasan. Salah satunya adalah karena belum adanya
          Peraturan Desa yang mengatur tentang penyelesaian sengketa tanah,
          sehingga  proses  penyelesaian masalah  tersebut menjadi  kurang
          terarah. Di samping itu, sebagian masyarakat juga belum sepenuhnya
          memahami peran yang diemban oleh Pemerintah Desa itu sendiri,
          sehingga mengurangi efektivitas langkah-langkah yang diambil oleh
          pihak pemerintahan desa dalam menangani masalah tersebut. Maka
          dari  itu,  diperlukan  pihak Kantor Pertanahan Kabupaten Kupang
          selaku pihak pemerintah  yang  nantinya  selain  berperan  dalam
          aspek administratif  juga dapat  memberikan  saran,  pemikiran,  dan
          masukan  yang mendalam  untuk membuka  pemikiran masyarakat
          serta memberikan  pemahaman lebih lanjut  terkait  sengketa  tanah
          tersebut.  Upaya mediasi  secara kolaboratif ini  sangat memerlukan
          sinergi  dari  seluruh  pihak  yang  terlibat  untuk  memberikan solusi
          yang terbaik dalam penyelesaian sengketa tanah marga yang sudah
          berkepanjangan  di Desa  Bokonusan  ini  yang  nantinya Upaya
          ini diharapkan dapat  memberikan  perubahan  terhadap  kondisi
          pertanahan di desa tersebut.





          186   Keadilan Agraria dan Penataan Ruang
                untuk Mewujudkan Suistainable Development Goals
   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206