Page 113 - Reforma Agraria Tanah Ulayat
P. 113

121
          yang adil dan legitimasi (justice price and legitimation).  Ketika
          moral  petani/masyarakat  adat  ini tidak  terpenuhi atau  tidak
          berjalan sebagaimana mestinya maka hal itu akan menyebabkan
          timbulnya  ketidakadilan.  Ketidakadilan  tersebut melahirkan
          praktik-praktik  eksploitatif sehingga mendorong terjadinya
          pemberontakan.

             Perlawanan yang dilakukan Masyarakat Adat Senama Nenek
          terhadap pendudukan  lahan  ulayat  Koto Senama  Nenek yang
          merupakan milik bersama Suku Pitopang (lihat gambar 7) PTPN
          V pada mulanya bukanlah disebabkan dilanggarnya moral-moral
          sebagaimana disebut Scott di atas. Melainkan, setidaknya dapat
          disebut, murni persoalan perbedaan ideologi mengenai hak akses
          dan  kepemilikan  terhadap  lahan  atau  objek  konflik  yang  tidak
          cocok antara yang mereka amini dengan kebijakan yang dibuat
          negara untuk kepentingan kapitalis.
             Pelimpahan penguasaan  berupa akses  dan kepemilikan
          secara sepihak oleh negara terhadap tanah ulayat kepada PTPN V
          dianggap merusak nilai religius-magis atas tanah ulayat. Nilai telah
          eksis bersamaan timbulnya hak ulayat sebagai peninggalan nenek
                                                                       122
          moyang  atau sesuatu Kekuatan  Gaib  yang  bersifat  komunal.
          Bagi masyarakat adat, hubungan spiritual yang terkandung dalam
          konsep religius-magis tanah  ulayat  bukan  sekadar persoalan
          hubungan untuk  mengambil  manfaat  kebendaan semata  tetapi
                                                              123
          juga menjadi dasar  dari  identitas masyarakat adat.  Artinya,
          kehilangan suatu ulayat adat bagi masyarakat adat sama dengan
          kehilangan identitas asli masyarakat adat tersebut.

          121   Ibid., pp.160-167.
          122   Boedi Harsono, Op.Cit., hlm.281.
          123   Penelitian yang dilakukan Laksmi A. Savitri terhadap kehidupan masyarakat adat Marind



         78   Reforma Agraria Tanah Ulayat
   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118