Page 136 - Dari Dirjen Agraria Menuju Kementerian Agraria: Perjalanan Sejarah Kelembagaan Agraria 1948-1965
P. 136

J.M. Menteri Pengairan Rakyat, J.M. Menteri Pembangunan
                   Masyarakat Desa dengan Ketua I H. Moch. Djambok; Ketua II
                   Ir. Sartojo; Wakil Ketua Asro Effendi, Dajan Noer Achmad, D.F.
                   Damanik, S.S. Soemarno, Drs. Bambang Ismawan, Drs. Arifin
                   Effendy, Nj. Aisjah Darwis, Drs. Noer Achari, Kol. Soedarsono
                   S.H., Letkol. Soedomo, AKBP. Drs. Awaludin Djamin; Sekretaris I
                   Letkol. Alishan, Sekretaris II Walujo S.H.; Sekretaris III Soetrisno
                   S.H.; Penggerak massa Ketua PBFN, anggota dari angkatan
                   bersenjata, dan Sembilan Ormas Tani; Koordinator Daerah
                   Ketua BPFN, Wakil Ketua Dep. Dalam Negeri, Dep. Transkop,
                   Dep. Pertanian, Dep. Agraria, Dep. P.M.D., Dep. Kehutanan,
                   Dep. Pengairan Rakyat, anggota Sembilan Ormas Tani; Seksi

                   Penerangan Ketua Djoko Imam Soedarto, Wakil Ketua Drs. S.
                   Kasidi, anggota RRI, TVRI, PFN, dan Sembilan Ormas Tani;
                   Seksi Gerakan Peningkatan Produksi Ketua PBFN, Wakil Ketua
                   Drs. Soebagjo, Soegandhi, anggota Sembilan Ormas Tani; Seksi
                   kesenian Ketua M. Sanip, Wakil Ketua Soebardi, anggota ormas
                   kebudayaan di bawah Partai Politik; Seksi pameran Panitia
                   Harian dengan Ketua Ir. Sartojo; Keamanan angkatan kepolisian,
                   pramuka, Sembilan Ormas Tani; Kesehatan IDI, PMD, Sembilan
                   Ormas Tani; Seksi angkutan Ketua Moedjoko, Wakil Ketua Alex
                   Kere, Abdulrachman, anggota PBFN, angkatan darat, laut, udara,
                   dan kepolisian, Imam Soepardjo, Mudjari, Sujono, Farid Rizad,
                   R.S. Soerjakusuma, W. Marpaung, M. Sianturi; Seksi keuangan
                   Ketua Soeprapto, anggota Soenarto, Darmawan, pengawas Hari
                   Atmo Junanto, sekretariat bersama ormas Tani.
                        Ketua, wakil, sekretaris panitia memerintahkan anggota
                   segera melaksanakan peringatan Hari Tani Nasional 1965. Mereka
                   diberi tunjangan Rp.15.000 yang diambil dari Departemen dalam
                   Kompartimen Pertanian dan Agraria. Surat ini berlaku mulai











                                Perjalanan Sejarah Kelembagaan Agrariia, 1948-1965  125
   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141