Page 410 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 410

Masalah Agraria di Indonesia

                    4. transmigrasi lokal;
                    Yang dimaksud dengan transmigrasi umum ialah pemin-
                    dahan penduduk dalam arti yang seluas-luasnya.
                    Pemindahan yang direncanakan untuk tahun 1952 meru-
                    pakan permulaan dari rencana untuk pemindahan 500.000
                    jiwa dalam waktu 5 tahun (5-jaren plan).
                    Dalam tahun permulaan ialah tahun 1952 akan dipin-
                    dahkan 1.000 keluarga ke berbagai tempat yang telah diten-
                    tukan dan dipersiapkan lebih dulu. Rombongan pertama ini
                    dimaksudkan pula mengerjakan persiapan-persiapan bagi
                    pengiriman-pengiriman selanjutnya, sehingga dalam ta-
                    hun-tahun berikutnya pemindahan dapat dilakukan lebih
                    lancar lagi dan dalam jumlah yang lebih besar pula.
                    Daerah-daerah yang direncanakan itu ialah:
                1 .  Daerah propinsi Sumatera Selatan, perinciannya:
                    Daerah Wai Seputih              7.000 ha.
                    Daerah Wai Seputuh              7.000 ha.
                    Daerah Rumbia                   27.000 ha.
                    Daerah Sekampung                50.000 ha.
                    Daerah Lubuklinggau             2.500 ha.
                    Daerah Belitung                 13.000 ha.
                    Daerah Kungku                   110.000 ha.
                    Jumlah                          216.500 ha.
                2.  Daerah Sulawesi Selatan, terbagi atas:
                    a. Palopo,
                    b. Mapili,
                    c. Lamasi
                    d. Tamuhu dan
                    e. Kalaena.
                    Jadi jumlah yang direncanakan buat dua daerah tersebut
                    untuk tahun 1952 adalah sejumlah 2 x 500 keluarga =
                    1.000 keluarga (+ 5.000 jiwa).
                    Daerah-daerah lain yang dapat dijadikan obyek ialah:
                    Jambi:
                    Daerah Tabir                    58.000 ha.
                    Kalimantan:
                    Daerah Serapat Selatan          75.000 ha.

                                                                   389
   405   406   407   408   409   410   411   412   413   414   415