Page 514 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 514
Lampiran
pada bagan A. (C).
IV.bagan ihtisaran dari daerah desa, tempat tanah persil itu
terletak, akan menambah keterangan tentang 2e (huruf a
sampai f) hal-hal 3e, 4e, 6e dan 7e dari proses verbal.
Syarat sesuatu lampiran itu sudah cukup diterangkan
dalam proses verbal.
(1).Surat-surat yang tersebut pada ayat tadi, bersama dengan
proses-verbal, seperti termaksud pada ayat akhir $ 3, harus
dengan segera diunjukkan kepada Kepala Pemerintahan se-
negeri, atau kepada Kepala Pemerintahan Daerah, yakni bila
tanah itu terletak dalam afdeeling yang terus diperintahnya
sendiri. Adapun Kepala Pemerintahan se-negeri itu harus
mengirimkan surat-surat itu dalam seminggu kepada Residen,
setelah dicukupinya apa yang tersebut pada peraturan akhir
dari ayat kedua dari $ 3 dan telah dibubuhi pertimbangannya
tentang permohonan itu.
$ 6
(1).Bilamana di tanah yang dimohonkan itu ada permohonan-
permohonan atau bilamana tanah itu terletak dekat hutan
Gubernemen, dan lagi dalam segala hal yang menurut pertim-
bangan Residen, pembukaan tanah itu mengenai keperluan
hutan, maka Residen menyerahkan surat-surat itu kepada
Kontrolir Jati yang berjajahan dengan tanah itu, serta diminta
kepadanya untuk menyatakan pertimbangannya dalam hal
itu.
(2).Bilamana tiada perlu diperiksa di tempatnya, maka dalam
sebulan, terhitung dari ia menerima surat-surat itu dan
dengan mengingati peraturan-peraturan teristimewa bagi-
nya, Kontrolir Jati mengunjukkan pertimbangannya tentang
hal yang berikut ini.
a. kalau ada hutan kayu rimba di tanah itu, benarkah kete-
rangan komisi dalam proses verbal bahwa hutan itu harus
atau tidak harus dipelihara terus.
b. berhubung dengan keadaan air dan hujan dan keadaan
bahwa bolehkah pohon-pohonan dibinasakan, dan tidakkah
493