Page 39 - Penataan dan Pengelolaan Pertanahan yang Mensejahterakan Masyarakat (Hasil Penelitian Strategis PPPM STPN 2014)
P. 39

PPPM - STPN Yogyakarta                                                                                             Penataan dan Pengelolaan Pertanahan yang Mensejahterakan Masyarakat

            D.  Kebijakan Pertanahan Pemerintah di Pulau                                                  kenyataannya sampai dengan saat ini muncul permasalahan yang
                Lembeh                                                                                    terkait meliputi:

            1.  SK Mendagri SK.170/DJA/1984                                                               a.  Peta  lokasi  tidak  ada  sehingga  tanah  obyek  landreform  tidak
                                                                                                              jelas keberadaannya;
                Rapat kerja Badan Pertimbangan Landreform (BP2L) Provinsi
                                                                                                          b.  Peta lokasi peruntukan penggunaan tanah pulau lembeh belum
            Sulawesi  Utara  bersama  Badan  Pertimbangan  Landreform
                                                                                                              ditetapkan;
            Kabupaten Minahasa, Universitas Sam Ratulangi dan Pemerintah
                                                                                                          c.  Calon  penerima  hak  atas  tanah  dalam  program  redistribusi
            Daerah  Administratif  Bitung  pada  tanggal  28  Maret  1985
                                                                                                              tanah belum ditetapkan;
            menyimpul kan hal-hal sebagai berikut :
                                                                                                          d.  Ahli waris Xaverius Dotulong tidak diketahui.
            1.  Status  tanah  Pulau  Lembeh  adalah  tanah  yang  dikuasai  oleh
                negara  dan  mengusulkan  kepada  Menteri  Dalam  Negeri  up                                  Setelah adanya SK Mendagri ini di Pulau Lembeh telah diterbit-
                Direktur Jendral Agraria untuk ditegaskan sebagai tanah obyek                             kan sertipikat hak atas tanah yang umumnya tanah pekarangan dan
                landreform  yang  selanjutnya  diredistribusikan  kepada                                  sebagian tanah pertanian, yaitu sejumlah 2.236 sertipikat dengan

                masyarakat sesuai ketentuan yang berlaku,                                                 luasan + 2.752.765 m2 (275,3 Ha) melalui mekanisme pemberian
                                                                                                          hak atas tanah negara dan redistribusi tanah pertanian.
            2.  Perencanaan  penggunaan  tanah  Pulau  Lembeh  disesuaikan                                    Secara kelembagaan agraria, pada periode tahun 1984 urusan
                dengan Master plan kota administratip Bitung yaitu :                                      agraria  masih  menjadi  kewenangan  Departemen  Dalam  Negeri.
                -   Hutan lindung seluas 1.000 ha                                                         Oleh karenanya wajar apabila kebijakan yang terkait pertanahan di
                -   Permukiman 10 desa       seluas 150 ha                                                Pulau  Lembeh  diatur  melalui  keputusan  menteri  dalam  negeri.
                -   Sarana umum seluas 150 ha                                                             Secara  kajian  perundang-undangan  dan  kebijakan,  bentuk  surat
                -   Penyediaan tanah kritis pantai seluas 200 ha                                          keputusan yang dikeluarkan Mendagri No. 170 ini merupakan suatu
                -   Penyediaan pengembangan Kota Administratif Bitung                                     bentuk keputusan yang sifatnya beschiking. Bentuk keputusan tata
                    seluas 500 ha                                                                         usaha negara ini bersifat individual, dan konkrit. Oleh karenanya
                -   Keluarga Xaverius Dotulong seluas 300 ha                                              dalam keputusan tersebut secara spesifik mengatur tentang pulau

                -   Obyek pelaksaan landreform seluas 2.700 ha                                            lembeh. Sebagai sebuah keputusan ketatanegaraan, seharusnya ada
                                                                                                          upaya tindak lanjut dalam rangka melaksanakan keputusan tersebut
                Keputusan     Mendagri    No.SK.170/DJA/1984      tanggal   5
            September 1984 mengesahkan hasil rapat BP2L tersebut. Selain itu                              sebagaimana  telah  secara  eksplisit  diperintahkan  oleh  keputusan
            menginstruksikan Gubernur KD Tk. I Sulawesi Utara dan pihak lain                              tersebut.  Akibatnya,  ketika  tidak  ada  upaya  tindak  lanjut  yang
            untuk  segera  menetapkan  Peta  lokasi  peruntukan  penggunaan                               dilaksanakan,  permasalahan  yang  ada  menjadi  terkatung-katung

            tanah pulau lembeh yang sebenarnya, dan memproses penyelesaian-                               bahkan semakin kronis dan meluas.
            nya atas tanah dengan peraturan dan tata cara yang berlaku serta
            melaporkan  hasil  pelaksanaannya  pada  mendagri.  Namun  dalam


            38                                                                                                                                                           39
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44