Page 130 - Konsolidasi Tanah, Tata Ruang dan Ketahanan Nasional
P. 130
116 Oloan Sitorus
2. Upaya pada Strategi-2. Membangun kesadaran-ruang
masyarakat yang partisipatif melalui edukasi, sosialisasi,
dan diseminasi. Upaya-upaya yang dapat dilakukan
adalah:
a. Kementerian ATR/BPN bekerjasama dengan
Kemendagri dan Kemendikbud untuk membangun
pemahaman kepada masyarakat melalui lokakarya
dan/atau kegiatan diseminasi lainnya serta penyisipan
materi dalam kurikulum bahwa masyarakat berperan
penting dalam penataan ruang, termasuk dalam
pemanfaatan ruang secara efektif melalui kegiatan
KT. Pemahaman, sikap, dan perilaku masyarakat
yang ‘sadar-ruang’ harus menjadi gerakan bersama,
setidaknya diinisiasi lebih dahulu oleh ketiga institusi
ini, agar ‘melek KT’ semakin cepat tercapai, sehingga
critical mass terbangun, yang akhirnya dukungan
terhadap pelaksanaan KT sebagai instrumen penataan
ruang dapat semakin kuat. Dalam pada itulah,
maka diharapkan upaya membangun kesadaran
ruang masyarakat harus intensif dilakukan baik
melalui introduksi dalam kurikulum pembelajaran
maupun melalui lokakarya untuk hal-hal yang lebih
konseptual, mendalam, dan terampil; serta melalui
kegiatan diseminasi untuk hal-hal yang lebih bersifat
pragmatis dengan sasaran lebih masif.
b. Kementerian ATR/BPN setelah berkoordinasi dengan
Kemendagri dan Bappenas, agar memerintahkan
Otoritas Penataan Ruang di Daerah untuk