Page 51 - Mozaik Rupa Agraria
P. 51
Balance of Nature Vs
Imbalance of Nature:
Menelusuri Konseptualisasi ‘Ekologi Baru’ dan
Artikulasinya dalam Label ‘Hijau’
Dwi Wulan Pujiriyani
Konsep atau terminologi ‘hijau’ menjadi konsep yang sangat
populer dijumpai dalam berbagai wujudnya. Green city, green
food, green energy, green business, green politic, dan green
consumerism adalah beberapa konsep ‘green’ yang dikenal secara
meluas. Mengapa ‘green’ atau ‘hijau’ dan apa sebenarnya pesan di
balik label yang seolah menunjukan adanya imaje positif begitu
digunakan? Benarkah ini sebuah bukti kesadaran yang kuat dari
masyarakat mengenai sebuah pilihan untuk kembali pada filosofi
‘berbakti untuk bumi’ dan kepedulian akan sebuah harmoni
kehidupan? Ataukah hanya sekedar kamuflase untuk menaikan
pamor dan nilai jual serta menyembunyikan praktik-praktik ‘abu-
abu’ yang tetap dilakukan?
Konsep Ekologi Awal
Dalam konteks mengenali label ‘hijau‘ inilah akan
dihubungkan dengan review menarik dari Ian Scoones mengenai
1
1 Ian Scoones adalah seorang ahli ekologi pertanian (agricultural ecologist) yang saat ini
menjadi profesional fellow di Institute of Development Studies di University of Sussex. Ia
fokus pada isu livelihood pedesaan serta perubahan kebijakan dan kelembagaan dengan
wilayah kerja sebagian besar di Afrika Timur dan Afrika Selatan, khususnya Zimbabwe.