Page 84 - Permasalahan Surat Ijin Memakai Tanah Negara sebagai Alas Hak dalam Pendaftaran Tanah di Kota Tarakan
P. 84

BAB  VIII



                                   P E N U T U P












             1.    Kesimpulan
                   Dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:

             1.    Kebijakan SIM-TN lahir sebagai upaya Pemko Tarakan untuk
                   menertibkan penguasaan tanah di Kota Tarakan yang dinilai sudah
                   tidak terkendali dan mengancam peruntukan-penggunaan ruang.
                   Seiring dengan penguasaan tanah itu telah lahir berbagai macam
                   surat penguasaan yang acapkali kurang bisa dipertanggungjawabkan,
                   sehingga melalui SIM-TN diharapkan mampu mengendalikan dan
                   menertibkan penguasaan tanah.
             2.    Dalam implementasinya, terdapat kelemahan dalam hal sumberdaya
                   pelaksana di lapangan, prosedur yang tidak dijalankan dengan tertib,
                   dan tiadanya kontrol kualitas, sehingga SIM-TN yang kemudian
                   dijadikan alas hak dalam pendaftaran tanah menjadi kurang
                   kepastian hukumnya.



             2.    Rekomendasi
                   Mengingat implementasi SIM-TN banyak kelemahan dan kondisi
             kadaster belum terbangun dengan baik di Kota Tarakan, maka penelitian
             ini merekomendasikan sebagai berikut:

             1.    Pihak Pertamina dan TNI/Polri yang menguasai hamparan tanah
                   yang luas hendaknya memasang tugu batas sebagai demarkasi
                   area, sehingga penguasaan tanahnya menjadi jelas di lapangan.
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89