Page 226 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 226
Transformasi Masyarakat Indonesia...
cenderungan sebagai berikut.
a. Awal masuknya Islam ke kepulauan nusantara bersamaan
dengan meningkatnya arus komunikasi dan transportasi
perdagangan maritim internasional yang menghubungkan
Dunia Islam di Asia Barat dengan Asia Tenggara dan kepu-
lauan nusantara. Kecenderungan ini telah berlangsung sejak
abad ke-7 sampai abad ke-15 ketika wilayah nusantara ma-
sih berada di bawah pengaruh kerajaan-kerajaan Hindu-Bud-
dha hingga berakhirnya Kerajaan Majapahit pada akhir abad
ke-15. Banyak bukti yang menunjukkan bahwa Islam yang
mengajarkan Kalam Illahi yang di bawa oleh Nabi Muham-
mad SAW telah masuk ke beberapa daerah di kerajaan
Hindu-Budha, baik di Jawa maupun di luar Jawa (Sriwijaya).
b. Proses Islamisasi atau penyebar-luasan Islam dan pemben-
tukan kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara abad ke-16-17.
Periode ini ditandai dengan lahirnya kerajaan-kerajaan Is-
lam di Kepulauan Nusantara dengan pusat-pusat perguruan/
pendidikan Islam serta pusat-pusat kebudayaan Islam di
nusantara. Didahului dengan berdirinya Kerajaan Islam Pasai
abad ke-13, tumbuhlah kerajaan Islam lainnya sejak akhir
abad ke-15/awal abad ke-16 sampai pada abad ke-17, seperti
Malaka, Aceh, Palembang, Demak, Cirebon, Banten, Palem-
bang, Makassar, Ternate-Tidore, Mataram Islam dan keraja-
an-kerajan lainnya.
c. Berbagai daerah pusat kerajaan/kesultanan di nusantara telah
berdiri dan sekaligus menjadi pusat pengembangan
kebudayaan Islam-nusantara, di bawah tokoh-tokoh Sultan
dan para ulama, wali, serta mubalig terkemuka, yang mela-
hirkan kejayaan masing-masing kerajaan, dengan keunggulan
karya-karya sastra keagamaan, ajaran-ajaran keagamaan,
bahasa, seni dan tradisi budaya. Gagasan tamaddun Islam
pada dasarnya berhasil ditanamkan. Periode ini dapat dise-
but sebagai keberhasilan dibangunnya Tamaddun Melayu
dan Jawa di nusantara.
205