Page 24 - Problem Agraria, Sistem Tenurial Adat, dan Body of Knowledge Ilmu Agraria- Pertanahan (Hasil Penelitian Sistematis STPN 2015)
P. 24

Tjahjo Arianto, Tanjung Nugroho, Eko Budi Wahyono
            6

            Kampung Tua Panglong, Kampung Tua Kampung Batu Besar, Kampung
            Tua Kampung  Panau, Kampung  Tua  Teluk Nipah,  Kampung  Tua  Teluk
            Lengung,  dan  Kampung  Tua  Telaga  Punggur.  Pemerintah  berkomitmen
            akan melestarikan semua kampung tua yang ada di Nongsa khususnya dan
            Kota Batam pada umumnya. 4


            B. TINJAUAN PUSTAKA


            1.  Hak Pengelolaan
                Hak Pengelolaan (HPL) menurut A.P Parlindungan sudah ada sebelum
            UUPA, bila dikaji dari Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1953 maka HPL
            sebenarnya merupakan Hak Penguasaan atas tanah negara yang memberikan
            kewajiban pemegangnya mempergunakan tanah sesuai peruntukannya dan
            pemegang hak dapat memberi ijin kepada pihak lain untuk mempergunakan
            dan memanfaatkan tanah yang setiap waktu dapat dicabut.
                HakPengelolaan (HPL) pertama kali disebut dalam Peraturan Menteri
            Agraria Nomor 9 Tahun 1965 yang mengatur tentang pelaksaaan konversi
            hak  penguasaan  atas  tanah  negara  dan  tanah-tanah  pemerintah  yang
            dikuasai oleh instansi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yaitu
            menjadi hak pakai bila tanah tersebut digunakan sendiri instansi tersebut
            dan menjadi hak pengelolaan bila selain dipergunakan sendiri oleh instansi
            tersebut dapat diberikan dengan sesuatu hak tertentu kepada pihak ketiga
            dengan persyaratan  tertentu  melalui perjanjian.Hak  Pengelolaan  yang
            semula  dimaksudkan  sebagai  fungsi/wewenang yang  beaspek  publik,
            dalam  perjalanan  waktu karena berbagai  faktor,  antara lain kebutuhan
            praktis  untuk memberikan landasan  pemberian hak  atas  tanah kepada
            pihak ketiga melalui perjanjian dengan pemegang Hak Pengelolaan, maka
            aspek publik menjadi kurang menonjol dibandingkan aspek perdatanya. 5
                Menurut Maria SW. Sumardjono , Hak Pengelolaan  secara implisit
                                             6
            diturunkan dari pengertian Pasal 2 ayat (4) UUPA yang menyatakan sebagai
            berikut :




            4   Portal Pemerintah Kota Batam tentang Kampung Tua di Internet.
            5   Maria S.W. Sumardjono,  Tanah  dalam  Perspektif  Hak  Ekonomi Sosial dan
                Budaya, Penerbit Buku Kompas, Jakarta 2008, halaman 197.
            6   Ibid., halaman 199.
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29