Page 201 - BUKU PANDUAN PERPUSTAKAAN
P. 201
Hubungan Kelas Sosial dengan Perilaku Konsumen |189
C. Gerakan Kelas Sosial
Gerakan sosial merupakan salah satu kajian ilmu politik
yang membahas tentang gerakan perlawanan dengan
mengungkapkan topik dan wacana sepanjang perjalanannya.
Gerakan sosial (social movement) adalah bentuk utama dari
tindakan kolektif (group action). Sementara beberapa sosiolog
menyebut bahwa gerakan sosial sebagai bentuk tindakan
kolektif dari pada bentuk tindakan kolektif, sosiolog
mengklasifikasikan gerakan sosial sebagai bentuk tindakan
kolektif (Locher, 2002; Crossley, 2002). Hasanuddin (2019),
gerakan sosial memiliki banyak ciri. Artinya, dahulu dilakukan
oleh banyak orang yang memiliki visi, misi dan tujuan yang
sama untuk suatu masalah tertentu. Kedua, anda perlu
mencapai tujuan tertentu. Ketiga, diorganisir oleh kelompok
sosial tertentu dengan aturan tertulis dan tidak tertulis.
Value-Added Theory, teori ini memandang bahwa
gerakan sosial bersifat kompleks dengan berbagai kondisi
yakni dengan adanya eligibilitas dan ketegangan struktural.
Kelayakan struktural adalah persepsi umum tentang
fenomena tertentu dan ketegangan struktural adalah keadaan
masyarakat yang mengalami ketegangan karena gagal
memenuhi harapan umum dari fenomena tersebut. Teori nilai
tambah berpendapat bahwa gerakan sosial ada untuk
meredakan ketegangan struktural. Upaya untuk meredakan
ketegangan dilakukan melalui aksi massa dengan
menyebarluaskan informasi tentang isu-isu tertentu dan
memobilisasi aksi. Pengelompokan jenis gerakan sosial
mengikuti berbagai aspek, latihan tujuan dan aspek