Page 202 - BUKU PANDUAN PERPUSTAKAAN
P. 202
190| Teori Perilaku Konsumen
pencapaiannya. Blumer (Stolley, 2005:189) mengklasifikasikan
gerakan sosial menjadi dua jenis, yaitu:
1. Gerakan sosial umum, yaitu gerakan yang mengubah
nilai-nilai sosial, seperti usaha olahraga perempuan
(women's movement) yang mengarah pada gerakan yang
mengubah status dan cara pandang perempuan.
2. Gerakan sosial khusus, yaitu gerakan sosial dengan fokus
yang lebih jelas (khusus), seperti gerakan anti aborsi.
Berdasarkan dimensi sasaran perubahan (who is change) dan
dimensi jumlah besarnya (tingkat) perubahan (how much
change), maka gerakan sosial (sosial movement) dapat
dikelompokkan kedalam empat tipe. Selain itu, berikut ini
merupakan beberapa gerakan kelas sosial lainnya, yaitu:
a. Gerakan sosial alternatif (alternatif social movement).
b. Gerakan sosial pembebasan (redemptive social
movements).
c. Gerakan sosial reformasi (reformative social movements).
d. Gerakan sosial revolusi (revolutionary social movements).
Teori gerakan sosial baru, gerakan sosial baru adalah
gerakan sosial yang muncul sebagai kritik terhadap teori lama
sebelumnya yang selalu ada dalam wacana ideologis kelas.
Gerakan sosial baru adalah gerakan yang lebih berorientasi
pada isu dan tidak tertarik pada gagasan revolusi, dan
tampilan dari gerakan sosial baru lebih bersifat plural, yaitu
mulai dari gerakan anti rasisme, anti nuklir, feminisme,
kebebasan sipil dan lain sebagainya.