Page 244 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA
P. 244

PENERAPAN RANGKAIAN
                    ELEKTRONIKA

                                                          MATERI PEMBELAJARAN


               2.   Kemudian sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital melalui
                    konverter ADC.
               3.   Sinyal digital ini akan dimanipulasi atau diproses oleh komputer dalam sinyal
                    yang diinginkan.
               4.   Selanjutnya melalui konverter DAC, sinyal digital diubah kembali menjadi
                    sinyal analog.
               5.   Transduser (speaker) mengubah sinyal listrik analog menjadi getaran udara
                    yang dapat didengar oleh telinga manusia.
                1.  ADC (Analog Digital Converter)
                        ADC adalah perangkat yang mengubah  data kontinu  dalam waktu
                    (analog) menjadi data diskrit dalam waktu (digital). ADC banyak digunakan
                    untuk pengatur proses industri, komunikasi digital dan sirkuit pengukuran/
                    pengujian. Pada umumnya ADC digunakan untuk perantara antara sensor
                    yang sebagian besar analog dengan sistem komputer seperti suhu, cahaya,
                    tekanan / berat, aliran dan sebagian kemudian diukur menggunakan sistem
                    digital  (komputer).  ADC  (analog-to-digital converter)  memiliki  2  karakter
                    utama, yaitu laju sampling dan kecepatan.
                    a.  Laju  pengambilan  sampel  dari  ADC  menunjukkan  berapa  sering  sinyal
                        analog dikonversi menjadi sinyal digital pada interval tertentu. Tingkat
                        pengambilan sampel umumnya dinyatakan dalam sampel per detik (SPS).
                    b.  Resolusi ADC menentukan keakuratan nilai hasil konversi ADC. Sebagai
                        contoh: 8 bit ADC akan memiliki output 8 bit data digital, yang berarti
                        bahwa sinyal input dapat dinyatakan dalam nilai diskrit 255 (2n - 1). 12-
                        bit ADC memiliki 12 bit output data digital, yang berarti bahwa sinyal
                        input dapat dinyatakan dalam nilai-nilai diskrit 4096. Dari contoh di atas,
                        ADC 12-bit akan memberikan akurasi nilai konversi yang jauh lebih baik
                        daripada ADC 8-bit.
                        Prinsip  operasi  ADC  adalah  mengubah  sinyal  analog  menjadi  bentuk
                    kuantitas yang merupakan rasio antara sinyal input dan rasio tegangan
                    referensi. Misalnya, jika tegangan referensi (V Referensi (VREV) adalah 5 volt,
                    tegangan input adalah 3 volt, rasio antara input dan referensi adalah 60%.
                    Oleh karena itu, jika Anda menggunakan ADC 8-bit dengan skala maksimum
                    255, Anda akan mendapatkan sinyal digital 60% x 255 = 153 (bentuk desimal)
                    atau 10011001 (bentuk biner).
                    Ada 3 proses yang di dalam ADC, yaitu :
                    a.  Pencuplikan
                             Pencuplikan  adalah  menerima  nilai  tetap  (diskrit)  dalam  data
                        kontinu pada waktu tertentu dengan periode tetap. Untuk detail lebih
                        lanjut, Anda dapat melihat pada ilustrasi berikut:













              TEKNIK ELEKTRONIKA                                                   229
                  INDUSTRI
   239   240   241   242   243   244   245   246   247   248   249