Page 26 - E-modul Bioekologi OPT TI Gol. C Kel.E
P. 26
3. Nama spesies: Colleototrichum capsici
Kingdom: Fungi
Divisi: Ascomycota
Kelas: Sordariomycetes
Ordo: Glomerellales
Famili: Glomerellaceae
Genus: Colletotrichum
Spesies: C. capsici
Karakteristik: penyakit antraknosa juga
menyerang pohon mangga. Gejala awal
yang timbulkan akan terlihat bercak-
bercak berwarna kecoklatan pada
bagian tanaman yang terserang. Akibat
yang ditimbulkan yaitu pada daun dan
bunga akan menjadi kering dan gugur.
Jika terserang pada bagian buaah maka
buah mangga lama-kelamaan akan
busuk dan akan gugur sebelum
waktunya.
4.3 PEMBAHASAN
Cendawan atau jamur merupakan mikroorganisme yang tumbuh dan tidak
mempunyai klorofil serta bersifat heterotrof yang menimbulkan gejala penyakit
yang nyata terhadap tanaman (Mawan dkk., 2015). Cendawan mempunyai
karakteristik dapat mengubah ketahanan tanaman terhadap tekanan lingkungan,
produksi yang bersifat senyawa kimia, dan perubahan fisiologis. Rusaknya suatu
tanaman yang diakibatkan oleh cendawan dipengaruhi oleh keadaan lingkungan
yang mendukung cendawan tumbuh terhadap tanaman. Cendawan memiliki sifat
yang dapat merusak tanaman dan mengakibatkan kerugian kualitas dan kuantitas.
Cendawan Aspergillus niger yang merupakan fungi dari filum
ascomycoles yang berfilamen dan memiliki hifa bersekat yang melimpah.
Koloninya berwarna putih, dan berubah menjadi hitam ketika konidia dibentuk.
Kepala konidia dan A. niger berwarna hitam, bulat dan cenderung memisah
menjadi bagian-bagian yang lebih longgar seiring dengan bertambahnya umur.
Aspergillus niger merupakan salah satu jamur yang membuat pembusukan pada
buah. Selain itu cendawan ini juga aktif dalam dekomposisi bahan organik tanah
dan menunjang pertumbuhan tanaman. Menurut Ratnasari (2014), Cendawan A.
25