Page 37 - EBOOK AKUNTANSI KEUANGAN

3. Rata-rata (Average)
Metode biaya rata-rata (average cost mothod) memberikan harga
persediaan berdasarkan biaya rata-rata semua barang yang serupa tersedia
selama periode tersebut.
1) Metode Rata-rata Tertimbang (Persediaan Periodik)
Metode rata-rata tertimbang (weighted average method) adalah

metode perhitungan HPP (Harga Pokok Persediaan) di mana semua
persediaan barang yang keluar untuk dijual dan produksi dibebani
dengan harga pokok rata-rata.
Tanggal Faktur Jumlah Biaya unit Total biaya
2 Maret 2.000 @4,00 8.000
15 Maret 6.000 @4,40 26.400

30 Maret 2.000 @4,75 9.500
Total barang yang 10.000 43.900
tersedia

Biaya rata-rata tertimbang per unit 43.900/10.000 @ 4,39
Persediaan dalam unit @ 6.000
Persediaan akhir @ 6.000 x 4,39 Rp. 26.340
Beban pokok tersedia untuk dijual Rp. 43.900
Persediaan akhir Rp. (26.340)
Beban pokok penjualan Rp. 17.560

2) Metode Rata-Rata Bergerak (Persediaan Perpetual)
Metode rata-rata bergerak atau yang biasa disebut moving

average method adalah metode peramalan dimana dalam menghitung
peramalan di masa depan didapat dari penjumlahan data-data lampau
dan kemudian dibagi dengan jumlah data yang ada. Jumlah data-data
yang harus diambil untuk perhitungan rata-rata bergerak (moving
average) berjumlah bebas, namun tentunya harus disesuaikan dengan
ketersediaan data-data lampau yang ada.
Data yang digunakan pun harus berurut dari tahun terbaru sampai
tahun yang paling lama, karena data terbarulah yang dianggap jauh lebih
akurat dibanding data-data yang lama. Biasanya dalam perhitungan rata-
rata bergerak (moving average), data yang diambil adalah data 3 periode

sebelumnya.

31

“Menarik kawan ke bawah tidak akan membuatmu bisa sampai ke puncak.
Justru kau akan terjatuh dan tertimpa.”