Page 14 - Materi Ajar Modul 1 Bahasa Indonesia KB 3_I Putu Agus Suhendra Adi Putra, S.Pd.
P. 14

Kita  tahu  bahwa  Indonesia  ini  adalah  negara  yang  luas  dan  tidak
                          semua warganya ada di daerah perkotaan. Mereka yang tinggal di daerah
                          pedalaman,  terkadang  masih  belum  terjangkau  oleh  listrik  dan  internet.
                          Oleh karena itu, tidak tepat sepertinya apabila kebijakan pembelajaran dari
                          rumah ini dipukul rata untuk semua wilayah Indonesia.
                               Kebijakan  pemerintah  mengenai  pembelajaran  dari  rumah  ini
                          merupakan kebijakan yang bagus untuk mencegah penyebaran virus yang
                          lebih luas sekaligus memanfaatkan kecanggihan teknologi saat ini. Akan
                          tetapi,  saran  dari  penulis,  untuk  sekolah-sekolah  yang  berada  di  daerah
                          pedesaan  yang  diprediksi  tidak  ada  penyebaran  virus  di  sana,  sebaiknya
                          diizinkan  untuk tetap  melaksanakan  pembelajaran  di  sekolah.  Selain  itu,
                          penyebaran informasi yang benar kepada guru juga perlu dilakukan supaya
                          para  guru  tidak  panik  sehingga  kegiatanpembelajaran  tetap  dapat
                          dilaksanakan dengan baik.
                         Sumber: https://tambahpinter.com/contoh-essay/
                                Setelah mencermati teks diatas, bagaimanakah pendapat saudara setelah
                         membacanya?  Tentu  menjadi  sebuah  dilema  yang  terjadi  ketika  pandemi
                         covid-19  menyebar  ke  semua  negara  yang  berimbas  ke  berbagai  bidang
                         termasuk ke dunia pendidikan yang mengharuskan siswa belajar secara daring di
                         rumah,  namun  kenyataannya  pembelajaran  daring  tidak  semudah  yang
                         diterapkan  karena  keterbatasan  sarana  dan  prasana  seperti  tidak  semua  daerah
                         terjangkau listrik dan internet.
                                Teks  dengan  judul    “Sekolah  ditengah  Pandemi”  jika  dicermati  teks
                         tersebut  berfungsi  mengeksplorasi  ide  atau  gagasan  penulis  terhadap
                         keterbatasan  pelaksanaan  pembelajaran  daring  di  lapangan  terutama  di  daerah
                         pedesaan dan pelosok akibat dari penyebaran wabah covid-19.
                                 .Apakah  Saudara  menemukan  kata  yang  bermakna  konotatif  (tidak
                         sebenarnya)  dari  teks  diatas?  Secara  kaidah  kebahasaan  kata  yang  digunakan
                         dalam teks tersebut bermakna denotatif (makna sebenarnya), tidak ambigu atau
                         menimbulkan  makna  ganda.  Selain  itu  peristiwa  yang  disajikan  dalam  teks
                         merupakan peristiwa faktual dan aktual yang memang benar terjadi. Berdasarkan
                         kaidah kebahasaan tersebut dapat disimpulkan bahwa teks tersebut merupakan
                         jenis teks nonfiksi.
                                 Secara  umum  telah  kita  ketahui  berdasarkan  kaidah  kebahasaan  teks
                         tersebut termasuk jenis teks nonfiksi. Dapatkah Saudara spesifikasikan tepatnya
                         termasuk kedalam teks nonfiksi jenis apakah teks diatas? Ya, teks diatas tepatnya
                         termasuk teks nonfiksi jenis Esai. Secara sederhana, esai dapat dimaknai sebagai
                         bentuk  tulisan  lepas,yang  lebih  luas  dari  paragraf,  yang  diarahkan  untuk
                         mengembangkan  ide  mengenai  sebuah  topik  (Anker,  2010).  Esai  dianggap
                         memiliki peranan penting dalam pendidikan di banyak negara untuk mendorong
                         pengembangan diri. Hal ini didasarkan pada anggapan bahwa dengan menulis
                         esai dapat mengungkapkan apa yang dipikirkan beserta alasannya, dan mengikuti
                         kerangka penyampaian pikiran yang selain memerlukan teknik, juga memerlukan

                                                                                                     11
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19