Page 99 - Book_Genetika_Linda
P. 99

Untuk setiap garpu replikasi, harus disintesis beberapa fragmen
                hingga 250. Untuk memastikan hal ini terjadi, helikase bekerja pada
                untai  retrograd  untuk  menguraikan  dsDNA  dalam  arah  5’→3’.
                Helikase bersama dengan primase menyediakan akses yang sesuai
                kepada  primase  untuk  menuju  cetakan.  Hal  ini  memungkinkan
                terbentuknya primer RNA, pada gilirannya, polimerase akan memulai
                replikasi DNA. Proses ini merupakan rangkaian reaksi penting karena
                DNA polimerase tidak dapat memulai sintesis DNA de novo. Kompleks
                yang  mobile  antara  helikase  dan  primase  disebut  sebagai  suatu
                primosom. Setelah sintesis Fragmen Okazaki selesai dan polimerase
                dibebaskan, terbentuklah primer baru. Molekul polimerase yang sama
                tetap  berikatan  dengan  garpu  replikasi  dan  melanjutkan  sintesis
                Fragmen Okazaki.
                     DNA  girase  (DNA  topoisomerase  II)  membuat  suatu  fungsi
                “putar” atau swivel di depan masing-masing garpu replikasi. Fungsi
                putar ini dilakukan oleh enzim-enzim spesifik yang memotong (“nick”)
                di  satu  untai  heliks  ganda  yang  sudah  lurus  sehingga  proses
                unwinding  dapat  berlanjut.  Potongan  ini  segera  ditambal  kembali
                tanpa  memerlukan  asupan  energi  karena  pembentukan  ikatan
                kovalen  berenergi  tinggi  antara  tulang  punggung  fosfodiester  yang
                terpotong  dan  enzim  penambal.  Enzim  penambal  ini  disebut  DNA
                topoisomerase. Enzim ini juga mampu menguraikan DNA supercoiled.
                DNA  supercoiled  adalah  struktur  tingkat  tinggi  yang  terbentuk  di
                molekul DNA sirkular yang memuntir di sekeliling suatu inti.
                     Kedua DNA polimerase I dan III mempunyai kemampuan untuk
                “proofread” atau pemeriksaan/koreksi tugasnya 3’’→5’ eksonuklease.
                Apabila DNA polimerase membuat sebuah kesalahan selama sintesis
                DNA, basa yang tidak berpasangan pada ujung primer 3’ dari untai
                yang sedang dibuat dibuang sebelum sintesis dilanjutkan.
               Rangkuman
               Glosarium

               Latihan
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104