Page 61 - Artikel Kesehatan RSUP Dr. Sardjito 2020
P. 61
IMRT
Teknik ini merupakan teknik yang lebih canggih dari 3DCRT. Seperti pada teknik 3DCRT
yang menggunakan sinar dari beberapa arah, namun pada teknik IMRT, masing-masing
berkas sinar dapat diatur menjadiberkas-berkas sinar yang lebih kecil sehingga dapat
diperoleh cakupan radiasi yang lebih konformal mengikuti bentuk tumor sementara
meminimalisir dosispada organ sehat.(5)
VMAT
Teknik ini merupakan variasi dari IMRT dengan memberikan penyinaran dalam waktu
singkat, secara simultan dengan rotasi gantry mengelilingi tubuh.(2)
SRS, SRT, SBRT
SRS merupakan radioterapi modern yang dapat memberikan dosis radiasi yang besar
dengan presisi dan akurasi tinggi pada tumor. SRS menggunakan fiksasi
khusus(biasanya frame khusus) dan sistem koordinat tiga dimensi (navigasi
stereotaktik)untuk lokalisasi target radiasi. Radiasi diberikan dalam dosis tinggi dan
fraksinasi tunggal. SRT merupakan teknik radioterapi strerotaktik seperti SRSuntuk
memberikan dosis yang tinggi pada tumor, hanya sajadosis tersebut dibagi menjadi
beberapa kali penyinaran.(6)
SBRT juga menggunakan fiksasi khusus dan sistem navigasi sterotaktik untuk pemberian
radiasi dosis tinggi, namun istilah SBRT digunakan untuk teknik radioterapi stereotaktik
yang diberikan pada bagian tubuh ekstrakranial, seperti paru, prostat, tulang belakang,
hati
Brakiterapi
Brakiterapi adalah teknik radiasi dengan mendekatkan sumber radiasi sedekat mungkin
dengan tumorataudi dalam tumor itu sendiri. Dengan teknik ini dapat diberikan radiasi
dosis tinggi yang terkonsentrasi pada area terbatas sehingga dapat melindungi area
jaringan sehat.(2)