Page 47 - Buku Pengayaan Elektrokimia
P. 47
Bijak dalam Membuang Baterai Bekas
Baterai bekas sebaiknya tidak dibuang ke sembarang tempat karena dapat
merusak lingkungan. Ada sejumlah langkah untuk membuang limbah baterai
dengan aman.
Memangnya kenapa baterai tidak boleh langsung dibuang ke tempat sampah?
Seperti yang sudah dituliskan pada artikel sebelumnya, baterai termasuk limbah
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) karena mengandung logam berat dan zat-
zat berbahaya yang dapat mencemari lingkungan dan berakibat buruk bagi
kesehatan manusia.
Permasalahan yang terjadi yaitu mayoritas baterai yang digunakan bertipe
sekali pakai dengan durasi penggunaan tak terlalu lama. Oleh karena itu,
limbah baterai kini menjadi salah satu sampah elektronik yang mudah
ditemukan. Apalagi, kebanyakan masyarakat terbiasa membuang limbah
baterai bekas ke tempat sampah, atau malah secara sembarangan. Bahkan,
ada sebagian masyarakat yang menumpuk limbah baterai di rumah dan
menyimpannya secara asal-asalan.
Lalu, seharusnya baterai bekas yang ada di rumah diapakan, ya?
Pertama, tempatkan baterai bekas pada tempat terpisah dari sampah lain.
Kedua, pasang selotip bening yang tak konduktif pada kedua ujung
baterai.
Ketiga, masukkan baterai bekas dalam plastik atau wadah khusus yang
tidak bersifat konduktif.
Keempat, cari lokasi fasilitas pengolahan limbah B3 terdekat. Informasi
dapat dicari di dinas lingkungan setempat. Lebih baik, sebelum
mengirimkan baterai bekas, baca peraturan tentang pembuangan dan
pengolahan limbah B3. Namun, fasilitas pengolahan limbah baterai di
Indonesia memang belum banyak.
Kelima, jika akan mengirim baterai ke fasilitas pengolahan limbah B3,
periksa langkah-langkah keamanan tambahan yang diperlukan untuk
pengiriman.
Mulai sekarang yuk kurangi sampah elektronik
dan bijak dalam membuangnya!
Sumber:
https://bit.ly/tidakbolehmembuangbateraisembarangan
https://bit.ly/caramembuangbateraibekas
Gambar 33 Drop box limbah
elektronik
Sumber: https://bit.ly/boxlimbahelektronik
42