Page 194 - MODUL 12 MIPA
P. 194

BK


                        12

                 SMART GOAL (CARA MEMBUAT TUJUAN HIDUP MUDAH DICAPAI)

               Standar Kompetensi         :  Menghargai diri sendiri dan orang lain
               Kompetensi Dasar           :  Mengidentifikasi kekuatan dan aset pribadi
               Tujuan                     :  Siswa Memperoleh pengetahuan, sikap, dan keterampilan
                                             interpersonal untuk membantu memahami diri dan orang
                                             lain
               Kelas                      :  XII
               Alokasi Waktu              :  1x60menit
               Bidang                     :  Pribadi
               Fungsi                     :  Pemahaman, pengembangan

            Tujuan adalah  sebuah  istilah  yang  merujuk  pada  suatu  hasil  akhir  yang  hendak  dicapai
            setelah melaluisuatu proses perjalanan. Ada banyak cara untuk membuat tujuan-tujuan kita
            lebih  positif,  sehat  dan  bisa  dicapai,  salah  satunya  adalah  dengan  berpatokan  pada
            metode SMART goal.
            SMART goal adalah sebuah singkatan atau akronim
            dari Spesific (spesifik), Measurable (bisa diukur), Achievable (bisa dicapai), Realistic and
            relevant (realistis dan relevan) dan Timely (berbatas waktu).
            Berikut ini adalah panduan mudah untuk menulis SMART Goal
            1. Spesific (spesifik)
            Tujuan yang baik haruslah spesifik, spesifik disini maksudnya tujuan yang ditulis harus
            didefinisikan secara jelas dan (jika bisa) sedetail mungkin selain juga tidak menimbulkan
            makna ganda.

            Contohnya dibanding hanya menulis “saya ingin menurunkan berat badan saya” lebih baik
            lebih spesifikkan lagi seperti “saya ingin menurunkan berat badan saya karena saya ingin
            bisa  memakai  baju  wisuda  saya  dalam  kurun  waktu  2  bulan  dari  sekarang,  saya  akan
            berolahraga setiap pagi dan sore, dan melakukan pantangan diet lainnya”.

            2. Measurable (bisa diukur)
            Tujuan  yang  baik  haruslah  memiliki  kriteria  yang  bisa  dilihat  dan  dihitung  untuk
            memantau seberapa banyak proses yang telah dijalani saat itu. Dengan selalu memantau
            indikator itu seseorang jadi tahu sekarang dia berada di tahap yang mana.


            Contohnya “Saya ingin bisa mempublish buku novel dalam waktu satu tahun ini dan secara
            resmi  akan  menjadi  penulis  profesional,  maka  saya  akan  mulai  mengerjakan  perbabnya
            setidaknya satu lembar dalam satu hari, dimana setiap bulan setidaknya akan ada satu bab
            yang selesai”.

            3. Achievable (bisa dicapai)



                                                            Modul BImbingan Konseling 12 | 182
   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199