Page 213 - emodulmmpik
P. 213
Modul: Model dan Metode Pembelajaran Inobatif Kimia P a g e | 207
Apabila pengetahuan mendasar siswa kurang baik maka siswa akan
kesulitan dalam melakukan problem solving dengan baik. Hal ini dikarenakan
representasi kualitatif yang dibuat oleh siswa akan dijadikan pedoman
ketika memecahkan masalah secara kuantitatif. Siswa yang berhasil dalam
tahap memahami masalah akan sangat baik dalam mengenali masalah dan
menguraikan komponen masalah, sedangkan siswa yang mengalami kesulitan
dalam memahami masalah maka akan mempengaruhi faktor kognitif yang
lain yakni strategi yang digunakan dalam membuat solusi untuk memecahkan
masalah
2) Tahap Menyusun Rencana Penyelesaian
Pada tahap menyusun rencana penyelesaian masalah, siswa diarahkan
untuk dapat mengidentifikasi strategi-strategi pemecahan masalah yang
sesuai. Siswa mencari hubungan antara informasi yang telah diketahui
dalam masalah yang diberikan dengan hal yang tidak diketahui yang
memungkinkan siswa untuk menghitung variabel yang ditanyakan.
Pertanyaan yang dapat dimunculkan untuk membantu siswa menyusun
rencana penyelesaian adalah bagaimana cara menghubungkan informasi yang
telah diketahui untuk mencari hal yang tidak diketahui sehingga masalah
dapat diselesaikan.
Pada tahap ini, siswa akan memulai dengan informasi-informasi yang
diketahui dari masalah kemudian siswa akan melakukan transformasi dan
menyusun strategi penyelesaian. Apabila siswa telah memiliki banyak
pengalaman maka siswa akan familiar terhadap masalah yang diberikan,
Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Tadulako 2021