Page 21 - modul dasar pembuatan roti
P. 21

b). Pengamatan perabaan (finger filling )
                          Kalau dirasa dengan jari agak kasar / berpasir Terasa lembut seperti tepung tapioka
                           sudah rusak
                          Bila tepung terigu dikepal ambyar

                        c). Pengamatan bau dan rasa
                          Bau tepung terigu tidak aneh / tidak tengik
                          Bila dikunyah 3 menit terasa manis berarti tepung terigu rusak.

                        2). Air

                        Air merupakan bahan yang paling murah dalam pembuatan produk bakeri, tetapi sangat
                        vital dan besar peranannya pada produk yang mengembang seperti roti dan donat.
                        Fungsi air dalam pembuatan roti sebagai berikut :

                          Diperlukan dalam pembentukan gluten.
                          Menentukan konsistensi dan karakteristik rheologis adonan
                          Menentukan kemudahan penanganan adonan selama proses
                          Menentukan mutu produk yang dihasilkan.
                          Berfungsi sebagai pelarut bahan – bahan seperti garam, gula, susu dan mineral
                           sehingga bahan tersebut menyebar merata dalam tepung.
                          Mempertahankan rasa lezat roti lebih lama bila dalam roti terkandung cukup air
                          Bertindak sebagai bahan pengikat yang memungkinkan terjadinya fermentasi adonan
                          Salah satu bahan yang dapat menentukan suhu adonan

                        Penentuan  jumlah  air  yang  optimum  untuk  adonan  dilakukan  dengan  cara
                        memeriksa/melihat  konsistensi  adonan  secara  visual  selama  pengadukan  atau  dengan
                        menggunakan  alat  misalnya  Farinograf.  Jika  penggunaan  air  terlalu  banyak,  adonan
                        akan menjadi lengket dan susah ditangani selama proses pembuatan roti. Sebaliknya jika
                        terlalu sedikit air yang digunakan, produk akhir roti setelah baking akan menjadi keras.

                        Rata-rata ratio tepung : air adalah 100:60-65. Ini berarti 100 kg tepung gandum menyerap
                        60-65  l  air.  Untuk  menentukan  perkiraan  jumlah  air  yang  ditambahkan  dapat  dilihat
                        contoh berikut :

                        Komposisi Resep           Jumlah                       Keterangan
                        Tepung Terigu             1000 gr   Rasio tepung dan air  1000gr : 600 ml air
                        Ragi roti                   15 gr   Jenis bahan yang dianggap mengandung air adalah:
                        Garam                       20 gr   1. Telur  mengandung cairan berat      : 200 gr
                        Ragi Instant                15 gr   2. Margarine 50% mengandung cairan : 75 gr
                        Bread Improver              30 gr                                Jumlah     : 275 gr
                        Telur                      200 gr
                        Margarine                  150 gr   Air yang dibutuhkan :
                        Jumlah Total bahan        1430 gr   600 ml – 275 gr = 325 gr
                        Jumlah air dibutuhkan      325 gr
                        Berat adonan total        1755 gr






                        Modul Memproduksi                                                                   23
                        Roti
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26