Page 20 - modul dasar pembuatan roti
P. 20

Dalam penggilingan tepung gandum dan pembuatan produk bakeri dikenal istilah tepung
                        lemah dan tepung kuat.

                          Tepung kuat  (Hard  Wheat )adalah tepung terigu yang mampu menyerap air dalam
                           jumlah  banyak  untuk  mencapai  konsistensi  adonan  yang  tepat  untuk  pembuatan
                           produk  bakeri,  dan  adonan  tersebut  memiliki  ekstensibilitas  dan  sifat  elastis  yang
                           baik, akan dapat menghasilkan roti dengan remah yang halus, tekstur yang lembut,
                           dan volume pengembangan yang besar dan mengandung 11 – 13 % protein. Tepung
                           ini cocok untuk pembuatan roti dan produk bakeri yang dikembangkan dengan ragi.

                          Tepung lemah ( Soft Wheat) adalah tepung terigu yang sedikit saja dapat menyerap
                           air dan hanya mengandung 8 – 9 % protein kemudian adonan yang terbentuk kurang
                           ekstensibel  dan  kurang  elastis  sehingga  kurang  cocok  digunakan  untuk  pembuatan
                           roti, biasanya sangat cocok bila digunakan untuk pembuatan cake atau bolu, biskuit,
                           cookies dan cracker.

                        Tepung  kuat  biasanya  berwarna  krem,  terasa  kering  bila  dipegang  tidak  menggumpal
                        kalau digenggam dan mudah menyebar kalau ditabur. Tepung lemah mempunyai warna
                        yang lebih putih, mudah menggumpal jika digenggam, demikian juga kalau ditabur tidak
                        mudah menyebar karena ada gumpalan – gumpalan kecil.

                        Jenis tepung yang beredar dipasaran produksi PT ISM Bogasari Flour Mills ada 3 jenis
                        tepung terigu yaitu cap Kunci Biru, Segitiga Biru dan Cakra Kembar.

                          Tepung terigu cap Kunci Biru yang merupakan tepung lemah dibuat dari gandum dan
                           digunakan dalam pembuatan bolu atau cake, biskuit dan kue – kue kering.

                          Tepung terigu cap Segitiga Biru merupakan tepung medium dihasilkan dari campuran
                           gandum lunak dan gandum keras digunakan dalam berbagai keperluan atau disebut
                           general purpose.

                          Tepung terigu cap Cakra Kembar merupakan tepung kuat yang dibuat dari gandum
                           keras, dan sering digunakan dalam pembuatan roti.

                        Tepung terigu yang digunakan sebagai bahan baku utama produk bakeri harus memenuhi
                        kriteria  mutu.  Pengamatan  secara  organoleptik  tepung  yang  baik  memenuhi  kriteria
                        berikut :

                        a). Pengamatan visual

                          Warna dari tepung terigu putih kekuningan
                          Tidak terdapat belatung atau hama ( Tribolium confusum ) mati dan hidup
                          Tepung terigu tidak menggumpal
                          Tepung terigu tidak terdapat jamur warna hitam












                        Modul Memproduksi                                                                   22
                        Roti
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25