Page 83 - PMK NOMOR 62 TAHUN 2023 TENTANG PERENCANAAN ANGGARAN, PELAKSANAAN ANGGARAN, SERTA AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN
P. 83

- 69 -



                                         c.   pemberian  hibah  kepada  Pemerintah  Daerah
                                              untuk         rehabilitasi        dan        rekonstruksi
                                              pascabencana.
                                   (5)  Pergeseran anggaran antarsubbagian anggaran dalam
                                         BA BUN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a
                                         angka  3,  dilakukan  untuk  keperluan  penambahan
                                         alokasi subsidi.
                                   (6)  Pergeseran anggaran antarsubbagian anggaran dalam
                                         BA BUN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a
                                         angka 4 dilakukan untuk:
                                         a.   mendanai        kontribusi      non     reguler      untuk
                                              kepentingan  hubungan  internasional,  trust  fund,
                                              dan  pengeluaran  yang  terkait  dengan  perjanjian
                                              hukum internasional;
                                         b.   Viability Gap Fund (VGF) dan Project Development
                                              Fund (PDF) yang telah dialokasikan anggarannya
                                              pada sub BA BUN Belanja Lainnya; dan
                                         c.   kekurangan pembayaran iuran jaminan kesehatan
                                              penerima  penghasilan  dari  Pemerintah  Pusat,
                                              manfaat  pensiun,  jasa  perbendaharaan  dan
                                              pembiayaan pengelolaan BUN, iuran wajib pegawai
                                              program  jaminan  kecelakaan  kerja,  iuran  wajib
                                              pegawai  program  jaminan  kematian,  jaminan
                                              kesehatan  menteri  dan  pejabat  tertentu  dan
                                              jaminan kesehatan utama yang telah dialokasikan
                                              anggarannya pada sub BA BUN Belanja Lainnya,
                                              dan  kebijakan  lainnya  sepanjang  diatur  dalam
                                              Undang-Undang mengenai APBN.
                                   (7)  Pergeseran anggaran antarsubbagian anggaran dalam
                                         BA BUN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b
                                         dan  huruf  c  dilakukan  untuk  keperluan  menambah
                                         alokasi belanja pada sub BA BUN Belanja Lainnya.
                                   (8)  Pergeseran anggaran antarsubbagian anggaran dalam
                                         BA  BUN  dan  peruntukan  pergeseran  anggaran  selain
                                         sebagaimana  dimaksud  pada  ayat  (2)  sampai  dengan
                                         ayat  (7)  ditetapkan  dengan  Keputusan  Menteri
                                         Keuangan.

                                                                Paragraf 2
                                   Mekanisme Pergeseran Anggaran Antarsubbagian Anggaran
                                    dalam BA BUN Melalui SPP BA BUN yang Mengakibatkan
                                                          Penerbitan DIPA BUN

                                                                 Pasal 111
                                   Mekanisme pergeseran anggaran antarsubbagian anggaran
                                   dalam BA BUN melalui SPP BA BUN yang mengakibatkan
                                   penerbitan DIPA BUN sebagaimana dimaksud dalam Pasal
                                   109  ayat  (1)  huruf  b  dilakukan  melalui  usulan  tambahan
                                   anggaran dengan tahapan dan ketentuan sebagai berikut:
                                   a.    Menteri/Pimpinan          Lembaga        atau       PA     BUN
                                         menyampaikan  usulan  tambahan  anggaran  kepada
                                         Menteri Keuangan dengan tembusan kepada Direktur
                                         Jenderal Anggaran dengan melampirkan:
                                         1.   dasar hukum pengalokasian anggaran;
                                         2.   kerangka acuan kerja;
                                         3.   rincian anggaran belanja; dan
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88