Page 19 - E-Modul Klasifikasi Jamur dan Peranannya
P. 19
C. JAMUR ZYGOMYCOTA
1.) Ciri Jamur Zygomycota.
Jamur zygomycota merupakan jamur yang memiliki bentuk
spora berdinding sel tebal. Kelompok jamur ini terkadang disebut
sebagai “jamur rendah” yang dicirikan dengan hifa yang tidak
bersekat dan berkembangbiak secara aseksual dengan zigospora
(Totora, 2001). Pada umumnya jamur zygomycota tumbuh dan
berkembang pada daratan sebagai saprofit yang tidak memiliki
klorofil (zat hijau daun) dengan hifa yang tidak bersekat serta
memiliki banyak inti sel.
Ciri dari jamur zygomycota antara lain:
a. Jenis jamur ini kebanyakan hidup seperti saprofit.
b. Tubuhnya multiseluler, bentuk misellium tidak terisolasi.
c. Reproduksi aseksual dengan membentuk spora, sedangkan
seksualnya melalui dua hifa yang menghasilkan Zygospora.
2.) Cara Hidup Zygomycota
Zyogomycota kembanyakan hidup di dalam saproba
(pengurai) di tanah, pada organisme sisa yang sudah mati atau
membusuk dan juga terdapat pula dalam makanan seperti tempe, nasi
dan roti. Beberapa jenis dari zygomycota juga hidup dengan
bersimbiosis mutualisme pada akar tumbuhan dengamn membentuk
mikoriza.
Anggota jamur yang terdapat pada divisi zygomycota biasa
disebut dengan fungi zigot. Sekitar 600 fungi zigot telah
dideskripsikan oleh sejumlah ahli mikologi. Contoh jamur
zygomycota adalah Rhizopus sp, Pilobolus, Beauveria bassiana dan
Metarrhisium anisopliae.
MODUL JAMUR SMA/MA Kelas X Semester 2 | Intan Sukesi Retnaningsih | 12