Page 11 - MODUL-FIKSS_Neat
P. 11

Kromosom  hanya  memiliki  satu  lengan  saja.  Pada  sel  tubuh,  kromosom  akan

                               selalu  dalam  keadaan  berpasangan.  Kromosom  yang  berpasangan  akan  mempunyai
                               bentuk,  ukuran,  dan  komposisi  sama  atau  hampir  sama  yang  disebut  sebagai

                               kromosom  homolog.  Jumlah  macam  kromosom  disebut  sebagai  ploid  atau  set,

                               perangkat atau genom. Dalam sel tubuh setiap kromosom berpasangan, berarti terdiri 2
                               set sehingga disebut diploid (2n). Sebaliknya, pada sel gamet satu sel kelamin yang

                               tidak memiliki kromosom berpasangan, berarti terdapat satu set kromosom sehingga

                               disebut sebagai haploid.
                                       Pada  dasarnya  kromosom  semua  organisme  itu  memiliki  dua  tipe,  yaitu

                               autosom  (kromosom  tubuh)  dan  kromosom  kelamin  (seks  kromosom  =  gonosom).
                               Autosom merupakan kromosom yang tidak mempunyai hubungan dengan penentuan

                               jenis  kelamin.  Sedangkan  kromosom  kelamin  merupakan  sepasang  kromosom  yang
                               menentukan jenis kelamin. Terdapat dua macam kromosom kelamin yaitu kromosom

                               X dan juga kromosom Y.














                                              Gambar 4. Tipe  kromosom (https://U.SNationalofMedicine)


                           B.  Gen
                                      Gen adalah unit terkecil materi genetik. Gen terdapat di dalam setiap lokus yang

                               khas pada kromosom. Gen merupakan substansi genetik terkecil yang biasanya terdiri
                               atas sepenggal DNA  yang dapat menentukan sifat dari individu melalui pembentukan

                               polipeptida. Sehingga, gen yang berperan penting dalam mengontrol sifat-sifat individu
                               yang diturunkan.

                                      Gen-gen  yang  terdapat  di  dalam  kromosom  tidak  memiliki  batas-batas  yang

                               cukup jelas. Walaupun demikian, gen-gen juga dapat diumpamakan dalam satu deretan
                               berurutan  yang  teratur  pada  benang  kromosom.  Setiap  gen  dalam  kromosom  akan

                               dimulai dari kodon AUG (start) yang disebut pula sebagai kodon permulaan, karena



                                                                                                             4
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16