Page 65 - SEJARAH SOSIAL DAERAH KOTA BENGKULU
P. 65

· · 3.   Sis tern Sosial
                a.   Pola tempat tinggal
                     Pola  tempat  tinggal  yang  meliputi  pola  perkampungan
                     dan  tempat-tempat  penghunian  ada  bermacam-macam.
                     Pola perkampungan yang dapat kita temui adalah:
                     1)  Pola  mengelompok  atau  melingkar,  yakni  sejumlah
                          rumah-rumah  penduduk  dibangun  dengan  formasi
                          berkelompok-kelompok  atau  dalam  keadaan  bentuk
                          lingkaran.  Perkampungan  seperti  ini  menunjukkan
                          rasa  kekeluargaan  yang  tinggi  serta  usaha  pembina-
                          an  keamanan  bersama.  Sebagai  pelengkap  bangunan
                          kampung  didapati  pula  mesjid  tempat  ibadah  ber-
                          sama,  tempat  pemandian  (tepian  mandi  = unen),
                          tanah pekuburan, tanah lapang (latet libea),  lumbung
                          padi,  mesin  tumbuk padi (keen),  dan kandang temak.
                          Batas-batas  antara  kampung  dan  dusun  ditentukan
                          atas  kesepakatan  bersama  secara  turun-ternurun  da-
                          lam  bentuk  batas  alam  (sungai,  gunung,  bukit,
                          pohon  besar).  Namun  di  beberapa  tempat  pola  per-
                          kampungan  seperti ini  tidak  menunjukkan keteratur-
                          an,  ketertiban  dan  keindahan.  Misalnya  saja  suatu
                          beranda  sebuah  rumah  dibangun  berhadapan  dengan
                          dapur  atau  di  belakang  iumah  orang  lain.  Pola  per-
                          kampungan  seperti  ini  hingga  sekarang  masih  dapat
                          kita temui di daerah-daerah pedalaman.
                     2)   Pola  memanjang,  yakni  susunan  bangunan  perkam-
                          pungan  memanjang  seperti  yang  banyak  terdapat  di
                          sepanjang  sungai,  di  kaki-kaki  gunung  dan  di  se-
                          panjang jalan.
                     3)  Pola  berhadapan.  Pola  bangunan  rumah-rumah kam-
                          pung yang berhadapan ini satu sama lain di satu pihak
                          saling  berhadapan  dengan  dibafasi  oleh jalan umum,
                          sedangkan  yang  lainnya  tetap  dalam  formasi  me-
                          manjang  sepanjang jalan.  Pola  perkampungan seperti

                 56
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70