Page 5 - PERATURAN KEPEGAWAIAN SDMP 2021-2022

5. Kepada Calon Pegawai Tetap Sekolah mendapatkan tunjangan akhir tahun,
tunjangan hari raya (THR), parsel lebaran, tunjangan sosial, tunjangan seragam dan
tunjangan beras.
6. Kepada Pegawai Tetap Sekolah dan Pegawai Tetap Persyarikatan Muhammadiyah
mendapatkan tunjangan berupa: tunjangan seragam, tunjangan beras, tunjangan
kesehatan, dana kesejahteraan pegawai (DKP), tunjangan keluarga, tunjangan
rekreasi, tunjangan tutup tahun, tunjangan hari raya (THR), parsel lebaran, tunjangan
sosial, dan pensiun/simfoni.
7. Ketentuan tunjangan seragam bersifat insidental.
8. Ketentuan tunjangan beras adalah 20 kg per bulan (minimal 2 tahun menjadi
Guru/karyawan bantu)
9. Ketentuan tunjangan kesehatan adalah sebagai berikut:
a. Bagi Guru/karyawanSD Muhammadiyah Prambanan yang mengalami rawat inap
minimal 1x24 jam di rumah sakit akan mendapatkan bantuan biaya Rp 100,000,00
per hari (maksimal 4 hari) dari sekolah, berlaku untuk guru/karyawan beserta anak
dan istri/suami.
b. Tunjangan kesehatan akan diberikan setelah pegawai memberikan foto copy bukti
pembayaran.
c. Bagi pegawai yang usianya 40 tahun ke atas mendapat tunjangan kesehatan
berupa pemeriksaan general check up per 4 tahun.
10. Ketentuan tunjangan dana kesejahteraan pegawai (DKP) dengan ketentuan:
(** Bagian Keuangan)
11. Ketentuan tunjangan makan adalah 2 kali per hari efektif, kecuali selama bulan
Ramadhan.
12. Tunjangan pendidikan anak yang sekolah di SD Muhammadiyah Prambanan berupa
pembebasan biaya SPP, sarana dan prasarana, serta sumbangan peningkatan mutu
pendidikan.
13. Ketentuan tunjangan akhir tahun diberikan kepada pegawai sebesar 1 kali gaji pokok.
14. Ketentuan tunjangan hari raya (THR) akan diatur tersendiri
15. Ketentuan tunjangan parsel akan diatur tersendiri.
16. Ketentuan tunjangan sosial diberikan kepada pegawai yang menikah dan melahirkan
sebesar Rp 400.000,00.
17. Ketentuan tunjangan pensiun/tabungan simfoni BNI 46 adalah Rp 150,000,00 per
bulan (untuk guru/karyawan Tetap Sekolah)

B. CUTI
Pengertian :
Cuti adalah keadaan tidak masuk kerja yang diijinkan dalam jangka waktu tertentu.

JENIS CUTI
1. Cuti Haji/umroh
a. Cuti haji hanya dapat digunakan oleh pegawai untuk memenuhi kewajiban
Ibadah Haji selama maksimal 50 hari dan kepadanya diwajibkan mencari tenaga
guru/karyawan pengganti. HR guru/karyawan pengganti dibebankan kepada
guru yang bersangkutan bukan sekolah.
b. Cuti umroh dapat diberikan selama maksimal 15 hari dan kepadanya diwajibkan
memberi tugas pengganti tatap muka. Tugas yang diberikan bersifat evaluasi.
Jika selama izin umroh guru masih berkewajiban memberi materi, maka guru
tersebut wajib menuliskan materi sehingga tidak membebani guru pengganti.

SD MUHAMMADIYAH PRAMBANAN 5