Page 8 - MODUL PEMBELAJARAN_revisi
P. 8
Pada Gambar 8.3(b) – (d) terlihat bahwa segitiga ABC dapat menempati bingkainya tepat
o
dengan 3 cara yaitu, diputar sejauh 120 dengan pusat titik O (lihat arah putaran) Gambar 8.3b,
o
o
kemudian diputar sejauh 240 dengan pusat putaran O (Gambar 8.3c) dan diputar 360 (1 putaran
penuh) dengan titik pusat O (Gambar 8.3.d).
Jadi segitiga ABC mempunyai simetri putar tingkat 3. Sedangkan Gambar e, f, dan g dengan
cara membalik dapat menempati bingkai secara tepat. Dalam hal ini segitiga ABC mempunyai
3 sumbu simetri. Pada gambar di atas, sumbu simetrinya adalah CD, BF, dan AE . Jadi, segitiga
sama sisi dapat menempati bingkainya secara tepat dengan 6 cara.
Dari uraian di atas, sifat-sifat segitiga sama sisi adalah:
Segitiga sama sisi mempunyai simetri putar tingkat 3, tiga sumbu simetri, tiga sisi sama
panjang, tiga sudut sama besar yaitu 60 , dan dapat menempati bingkainya dengan 6
o
cara.
A. Jenis segitiga ditinjau dari besar sudutnya
C R M
A B Q P (c) L
(a) (b)
Gambar 8.4
o
Pada Gambar 8.4a besar ketiga sudutnya 90 , jadi DABC disebut segitiga lancip. Pada Gambar
8.4b, besar salah satu sudutnya siku-siku yaitu PQR, sehingga segitiga PQR disebut segitiga siku-
siku. Sedangkan, Gambar 8.4c, besar salah satu sudutnya tumpul, yaitu segitiga LKM, sehingga segitiga
LKM disebut segitiga tumpul.
Segitiga dengan ketiga sudutnya lancip disebut segitiga lancip.
o
Segitiga dengan salah satu sudutnya 90 disebut segitiga siku-siku.
Segitiga dengan salah satu sudutnya tumpul disebut segitiga tumpul.
3