Page 25 - DASAR PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN
P. 25

a.  Pengecilan Ukuran

                     Pengecilan ukuran merupakan unit operasi yang diterapkan pada bahan
                     padat  untuk  mengurangi  ukurannya  dengan  menerapkan  proses
                     penggilingan, penekanan atau pemukulan; untuk bahan cair mengurangi
                     ukuran  globula  cairan  emulsi  pengecilan  ukuran  lebih  sering  disebut
                     sebagai  homogenisasi  atau  emulsifikasi.  Pengecilan  ukuran  baik  padat
                     maupun  cair  merupakan  proses  awal  dalam  suatu  kegiatan  pengolahan
                     pangan.  Ada  beberapa  jenis  pengecilan  ukuran  tergantung  dari  tujuan
                     pengolahannya.

                     Keuntungan pengecilan ukuran dalam proses pengolahan adalah:

                     1)  Meningkatkan  luas  permukaan  yang  dapat  meningkatkan  kecepatan
                        pengeringan,  pemanasan  atau  pendinginan  serta  meningkatkan  efisiensi
                        dan kecepatan ekstraksi komponen cairan seperti pada sari buah atau
                        santan.
                     2)  Bila  dikombinasi  dengan  penyaringan  atau  pengayakan,  akan

                        mempermudah  proses  pengayakan  seperti  pembuatan  gula  halus,
                        bubuk rempah-rempah dan tepung-tepungan.
                     3)  Ukuran partikel yang hampir sama akan menghasilkan campuran yang
                        lebih baik seperti adonan kue.

                     Pengecilan ukuran dan emulsifikasi mempunyai efek sedikit atau bahkan
                     tidak  sama  sekali  terhadap  pengawetan,  dan  biasanya  digunakan  untuk
                     meningkatkan kualitas makan atau kemudahan untuk proses selanjutnya.
                     Pada  beberapa  bahan  pangan  akan  meningkatkan  penurunan  kualitas
                     dengan terjadinya pelepasan enzim bahan dari jaringan yang rusak atau
                     oleh  akibat  aktivitas  mikroba  dan  oksidasi  pada  area  yang  diperluas
                     permukaannnya, kecuali perlakuan pencegahan diterapkan.




                                                                              11
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30